
Perut Buncit Wanita Thailand Ternyata Kista 8 Kg, Operasi Sukses
THAILAND Seorang wanita berusia 31 tahun asal Thailand, Ratchanaporn, menjalani operasi pengangkatan kista raksasa seberat 8 kg yang sel
Kesehatan
JAKARTA –Menteri Kehutanan Indonesia, Raja Juli Antoni, baru-baru ini ditunjuk sebagai Alternate Head of Delegation atau Wakil Ketua Delegasi Indonesia pada Konferensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (COP) ke-29. Penunjukan ini dilakukan oleh Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai bagian dari upaya Indonesia untuk memperjuangkan kebijakan global terkait perubahan iklim.
COP29, yang dijadwalkan berlangsung pada 11-22 November 2024 di Baku Olympic Stadium, Azerbaijan, dipandang sebagai forum yang sangat penting bagi Indonesia dan dunia. Raja Juli Antoni akan mendampingi Hashim S Djojohadikusumo yang sebelumnya telah ditunjuk sebagai Head of Delegation atau Ketua Delegasi Indonesia untuk konferensi tersebut. Keduanya akan mewakili Indonesia dalam pembahasan peta kebijakan dunia terkait mitigasi perubahan iklim serta upaya kolektif dalam mewujudkan dunia yang lebih hijau.
Dalam siaran pers yang diterima pada Sabtu (9/11), Raja Juli Antoni mengungkapkan bahwa COP29 akan menjadi forum strategis untuk menentukan arah kebijakan dunia terkait dengan perubahan iklim, yang sangat penting bagi masa depan dunia, termasuk peran aktif Indonesia. Indonesia, dengan kekayaan alamnya yang melimpah, memiliki peran sentral dalam isu perubahan iklim global, baik dalam konteks mitigasi emisi gas rumah kaca maupun konservasi hutan.
“COP29 merupakan momentum penting untuk menentukan langkah-langkah konkret dunia dalam menghadapi perubahan iklim. Kami akan bekerja serius untuk memperjuangkan kesepakatan-kesepakatan global yang sejalan dengan kepentingan nasional Indonesia. Indonesia akan terus berkomitmen untuk mewujudkan dunia yang lebih hijau, dengan memperhatikan kondisi dan kebutuhan dalam negeri,” ujar Raja Juli Antoni.
Sebagai bagian dari delegasi Indonesia, Raja Juli juga menyebutkan bahwa pihaknya akan memfokuskan upaya dalam memperkuat posisi Indonesia di hadapan negara-negara lain, dengan menekankan pentingnya kolaborasi internasional dalam mengatasi dampak perubahan iklim. Selain itu, Indonesia juga akan menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan serta pengurangan deforestasi yang menjadi prioritas nasional.
Raja Juli dan sejumlah pejabat Kementerian Kehutanan berangkat menuju Baku, Azerbaijan, pada Jumat (8/11/2024) dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Sementara itu, Hashim S Djojohadikusumo selaku Kepala Delegasi Indonesia direncanakan akan tiba di Baku pada tanggal 11 November 2024 untuk memimpin delegasi Indonesia dalam pertemuan tingkat tinggi tersebut.
Pentingnya peran Indonesia dalam COP29 tidak bisa dipandang sebelah mata, mengingat negara ini adalah salah satu negara dengan kontribusi terbesar dalam masalah perubahan iklim, baik sebagai penghasil emisi karbon maupun sebagai pemilik hutan tropis yang sangat penting dalam penyerapan karbon. Oleh karena itu, Indonesia dipandang sebagai aktor kunci dalam setiap negosiasi terkait penanggulangan perubahan iklim.
Dalam COP29, negara-negara peserta diharapkan akan menyepakati langkah-langkah mitigasi dan adaptasi untuk menghadapi perubahan iklim yang semakin nyata. Indonesia sendiri berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon dan memelihara keberlanjutan hutan sebagai bagian dari upaya global dalam menanggulangi perubahan iklim.
Presiden Prabowo Subianto dalam beberapa kesempatan menyatakan bahwa pemerintah Indonesia akan terus memperjuangkan keberlanjutan lingkungan, baik melalui kebijakan nasional maupun kerjasama internasional. “Kami ingin memastikan bahwa Indonesia menjadi bagian dari solusi perubahan iklim global, dengan tetap mempertimbangkan keberlanjutan pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” kata Prabowo beberapa waktu lalu.
Namun, tantangan besar yang dihadapi Indonesia adalah keseimbangan antara menjaga keberlanjutan lingkungan dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Sebagai negara berkembang dengan jumlah penduduk yang besar, kebutuhan untuk meningkatkan produksi dan pembangunan infrastruktur sangat besar, sementara pada saat yang sama, Indonesia juga harus berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon dan menjaga kelestarian alam.
Raja Juli Antoni mengungkapkan, “Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam solusi perubahan iklim, namun hal ini memerlukan sinergi antara sektor pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Dalam COP29, kami akan mendorong implementasi aksi nyata yang dapat diterjemahkan dalam kebijakan nasional.”
Selain itu, Indonesia juga menekankan pentingnya dukungan pendanaan dan transfer teknologi dari negara maju untuk mendukung upaya mitigasi perubahan iklim di negara-negara berkembang seperti Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia telah memimpin inisiatif-inisiatif terkait konservasi hutan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.
Dengan latar belakang tersebut, Indonesia berharap dapat membawa pulang kesepakatan yang tidak hanya bermanfaat untuk penanggulangan perubahan iklim global, tetapi juga untuk kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Raja Juli Antoni dan Hashim S Djojohadikusumo, sebagai pemimpin delegasi Indonesia di COP29, akan bekerja keras untuk memastikan bahwa negara ini terus berada di garis depan dalam isu lingkungan hidup global.
Sebagai informasi, COP29 akan dihadiri oleh negara-negara anggota PBB dan lembaga internasional lainnya yang memiliki fokus utama pada penanggulangan perubahan iklim. Forum ini akan mengkaji berbagai isu strategis, termasuk mitigasi emisi, energi terbarukan, adaptasi terhadap perubahan iklim, serta pendanaan bagi negara-negara berkembang untuk mendukung aksi-aksi perubahan iklim.
Delegasi Indonesia diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan di COP29 dan membawa hasil yang menggembirakan, baik bagi kepentingan global maupun nasional. Di tengah tantangan perubahan iklim yang semakin nyata, Indonesia akan terus berusaha untuk berperan aktif dalam mewujudkan dunia yang lebih hijau dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.
THAILAND Seorang wanita berusia 31 tahun asal Thailand, Ratchanaporn, menjalani operasi pengangkatan kista raksasa seberat 8 kg yang sel
KesehatanMEDAN PTPN IV Region II menyatakan dukungannya atas pernyataan Bupati Simalungun, H. Anton Achmad Saragih, bahwa kebun teh di Simalungun bu
EkonomiJAKARTA Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) Komando Wilayah (Komwil) Jakarta Timur menggelar doa bersama untuk negeri dan
AgamaPEMATANGSIANTAR Layanan air minum di beberapa wilayah Pematangsiantar terganggu akibat pecahnya pipa Perumda Air Minum Tirta Uli di Jalan S
PeristiwaJAKARTA Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden ke7 RI Joko Widodo (Jokowi) pada Sabtu (4/10/2025) di kediaman Prabo
PolitikJAKARTA Insiden tragis yang menimpa Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, mendapat perhatian serius dari Presiden Prabowo
PeristiwaJAKARTA Keluarga besar TNI AL tengah berduka menyusul gugurnya Praka Mar Zaenal Mutaqim saat melaksanakan penerjunan Rubber Duck Operation
PeristiwaBEKASI UTARA Warga di Bekasi Utara kesulitan mendapat air bersih dari Perumda Tirta Patriot, meski tagihan bulanan tetap datang.adsenseKo
NasionalLOMBOK TENGAH Kabar mengejutkan datang dari dunia balap MotoGP setelah juara dunia Marc Marquez mengalami cedera serius pada putaran pem
OlahragaJAKARTA Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan bahwa Peraturan Presiden (Perpres) terkait tata kelola Program
Kesehatan