JAKARTA -Proses pembekalan para calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat pusat tahun 2024 telah memasuki tahap krusial di Pusdiklat Paskibraka 2024, Cibubur, Jawa Barat. Sebanyak 76 calon Paskibraka dari seluruh Indonesia tengah mengikuti sesi pembelajaran yang intensif, mencakup materi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Pembekalan Nilai-Nilai Kebangsaan, yang diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) bekerja sama dengan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia.
Rima Agristina, Wakil Kepala BPIP, menyoroti pentingnya kerja sama antara BPIP dan Lemhannas dalam membangun karakter para pemimpin masa depan yang kokoh berlandaskan nilai-nilai Pancasila. “Pembinaan ini bukan hanya tentang menanamkan ideologi, tetapi juga menyiapkan kader-kader bangsa yang mampu memimpin dengan integritas dan cinta tanah air,” ungkapnya dalam upacara pembukaan.
Menurutnya, pemahaman mendalam tentang Ideologi Pancasila dan Nilai-Nilai Kebangsaan sangat penting untuk dimiliki sejak dini oleh calon Paskibraka. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka menghadapi berbagai tantangan global dan lokal di masa depan.
Pengarah Program Paskibraka Tingkat Pusat juga menegaskan bahwa keikutsertaan Lemhannas dalam pembekalan ini memberikan tambahan nilai dalam memperkuat karakter para calon Paskibraka sebagai agen perubahan yang berintegritas. “Dalam menghadapi masa depan yang penuh tantangan, kehadiran Lemhannas sangat strategis untuk membentuk kader-kader yang memahami betul peran dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin Indonesia,” paparnya.
Proses rekrutmen dan seleksi Paskibraka yang ketat telah menghasilkan 76 calon terbaik yang mewakili provinsi masing-masing dari total 153 ribu peserta Paskibraka di seluruh Indonesia. Para calon ini tidak hanya dituntut untuk memiliki kecakapan fisik dalam mengibarkan Sang Merah Putih, tetapi juga keberanian moral untuk menjadi teladan generasi muda Indonesia.
Lebih jauh, Plt. Gubernur Lemhannas Letjen TNI Eko Margiono menambahkan bahwa era globalisasi membawa tantangan baru bagi generasi muda. Kemajuan teknologi yang pesat memberikan akses yang luas terhadap informasi global, namun juga menghadirkan risiko masuknya nilai-nilai yang tidak sejalan dengan karakter bangsa.
“Kader Paskibraka perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai kebangsaan untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI di tengah arus informasi global yang begitu dinamis,” tegas Letjen TNI Eko Margiono.
Melalui program pembekalan ini, diharapkan para calon Paskibraka tidak hanya mampu menghayati makna kebangsaan, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari serta dalam setiap langkah tegap mereka dalam mengibarkan Bendera Pusaka. Komitmen untuk memahami dan menjaga keutuhan bangsa menjadi landasan utama bagi mereka, yang kelak diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan dalam membangun Indonesia yang lebih maju dan berdaulat.
(N/014)
Calon Paskibraka 2024 Diperkuat Ideologi Pancasila dan Nilai-Nilai Kebangsaan