
KPK Tetapkan Tersangka Kasus Gratifikasi di Lingkungan MPR, Identitas Masih Dirahasiakan
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi senilai miliaran rupiah yang terjadi
Nasional
PALEMBANG -Mantan Wakil Wali Kota Palembang, Fitrianti Agustinda, tidak hadir dalam agenda pemeriksaan saksi oleh penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Palembang terkait kasus dugaan korupsi pengelolaan dana hibah tahun 2020-2023. Fitrianti, yang juga menjabat sebagai Ketua PMI Kota Palembang, diminta untuk memberikan keterangan terkait pengelolaan dana hibah tersebut.
Tim Pidana Khusus Kejari Palembang telah mengagendakan pemeriksaan terhadap enam orang saksi pada hari ini. Dari keenam saksi tersebut, tiga di antaranya telah memberikan keterangan kepada penyidik, yaitu Ahmad Zulinto (mantan Kepala Dinas Pendidikan), Sulaiman Amin (Kepala Dinas Pariwisata Palembang), dan Letizia (mantan Kepala Dinas Kesehatan Palembang dan pengurus PMI).
“Sejauh ini, tiga orang sudah memberikan kesaksiannya. Pak Zulinto, Sulaiman Amin, dan Ibu Letizia telah memenuhi panggilan. Sedangkan Ibu Makiani (Dirut RSUD Palembang BARI) kemungkinan besar hadir hari ini,” ungkap Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Palembang, Ario Apriyanto Gopar.
Baca Juga:
Namun, Fitrianti Agustinda bersama Hardayani (pengurus PMI) tidak dapat hadir dalam pemeriksaan tersebut. Keduanya meminta agar pemanggilan dapat dijadwalkan ulang oleh tim penyidik.
“Pemanggilan ulang akan dijadwalkan untuk keduanya yang tidak hadir hari ini,” tambah Ario.
Baca Juga:
Sulaiman Amin, yang juga dipanggil sebagai saksi, enggan memberikan keterangan terperinci terkait pemanggilan tersebut kepada awak media. Setelah menjalani pemeriksaan, ia langsung masuk ke dalam mobil dan meninggalkan lokasi.
Kasus ini mencuat setelah adanya dugaan korupsi dalam pengelolaan dana hibah PMI Palembang dari tahun 2020 hingga 2023. Penyidik Kejari Palembang terus melakukan pengumpulan bukti dan keterangan untuk mengungkap dugaan korupsi tersebut.(N/014)
JAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi senilai miliaran rupiah yang terjadi
NasionalYOGYAKARTA Ahli hukum administrasi negara dari Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Wiryawan Chandra, menilai mantan Presiden Joko Widodo (Jok
PolitikPYONGYANG Pemerintah Korea Utara mengeluarkan pernyataan keras terhadap aksi militer Amerika Serikat (AS) yang menyerang tiga fasilitas
InternasionalIRAN PT Pertamina (Persero) mulai mengambil langkah strategis untuk mengantisipasi dampak serius dari potensi penutupan Selat Hormuz oleh I
EkonomiMEDAN Ribuan warga Lingkungan 16, 17, dan 20 Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, melakukan aksi blokade Jalan Alu
NasionalSIBOLGA Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara Ke79 Tahun 2025, Polres Sibolga menggelar upacara ziarah rombongan dan tabur bunga di
NasionalJAKARTA Ketegangan geopolitik di Timur Tengah kian meningkat menyusul serangan Amerika Serikat yang bergabung dengan Israel terhadap tiga
EkonomiSIBOLGA Menyambut Hari Bhayangkara ke79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, Polres Sibolga menggelar kegiatan Bakti Kesehatan Donor Darah di Aul
NasionalBATU BARA Bupati Batu Bara Bapak H. Baharuddin Siagian, SH, M.Si sangat menegaskan kepada seluruh ASN Pemerintah Kabupaten Batu Bara agar b
PemerintahanJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa Arso Sadewo (AS), Komisaris Utama PT Inti Alasindo Energy (IAE), sebagai saksi d
Nasional