BREAKING NEWS
Sabtu, 21 Juni 2025

 ASN Diberi Kesempatan WFH untuk Mengurai Kemacetan

BITVonline.com - Minggu, 14 April 2024 10:37 WIB
39 view
 ASN Diberi Kesempatan WFH untuk Mengurai Kemacetan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

BITVONLINE.COM -Pemerintah mengambil langkah tegas dalam manajemen arus balik Lebaran 2024 dengan memberikan kesempatan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) pada tanggal 16-17 April 2024. Kebijakan ini merupakan strategi untuk memperkuat manajemen arus balik setelah libur panjang Idul Fitri, dengan tujuan utama mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi saat momen mudik.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, menyatakan bahwa kebijakan WFH dan Work From Office (WFO) akan diterapkan dengan ketat, tetapi tetap mengedepankan kinerja organisasi dan kualitas pelayanan publik. Hal ini juga sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menegaskan bahwa instansi yang berkaitan langsung dengan pelayanan publik harus tetap WFO 100 persen.

Dalam Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 01 Tahun 2024, kategori ASN yang tidak boleh WFH pada 16-17 April 2024 adalah layanan masyarakat seperti di bidang kesehatan, keamanan, penanganan bencana, energi, logistik, pos, transportasi, distribusi, serta obyek vital nasional, konstruksi, dan utilitas dasar. Sementara itu, instansi dengan layanan administrasi pemerintahan dapat menerapkan WFH maksimal 50 persen dari jumlah pegawai.

Baca Juga:

Kebijakan ini tidak hanya menjadi strategi untuk mengurai kemacetan lalu lintas, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19. Dengan memberikan kesempatan ASN untuk bekerja dari rumah, diharapkan akan terjadi pengurangan jumlah orang yang bergerak secara massal, sehingga risiko penularan virus dapat diminimalisir.

Meskipun demikian, kebijakan WFH tidak berlaku untuk semua ASN, terutama yang terlibat langsung dalam pelayanan publik yang harus tetap berjalan optimal sesuai arahan Presiden Jokowi. Kendati begitu, upaya ini diharapkan dapat memberikan ruang bagi ASN untuk tetap berkontribusi dalam kinerja organisasi sambil membantu mengurai kepadatan arus balik pasca Lebaran.

Baca Juga:

Keselarasan antara kebijakan pemerintah dalam manajemen arus balik dan pengaturan kerja ASN menjadi bagian penting dalam menciptakan kondisi yang kondusif, aman, dan nyaman bagi masyarakat serta memastikan pelayanan publik tetap prima dalam segala situasi.

(K/09)

Tags
beritaTerkait
Hotman Paris Pastikan Nadiem Makarim Hadiri Pemeriksaan Kejagung Terkait Kasus Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun
Mahkamah Agung Kurangi Hukuman Gazalba Saleh Jadi 10 Tahun Penjara
KPK Usut Dugaan Gratifikasi di Lingkungan MPR, Terkait Pengadaan Barang
Eks Ketua PN Jaksel Serahkan Rp6,9 Miliar ke Kejagung, Diduga Suap Kasus Ekspor CPO
PRESEDEN BURUK KOPERASI ANEH
5 ASN di Kolaka Utara Mangkir Kerja hingga 2 Tahun, Tetap Terima Gaji: Satu Diusulkan Dipecat Tidak Hormat
komentar
beritaTerbaru
PRESEDEN BURUK KOPERASI ANEH

PRESEDEN BURUK KOPERASI ANEH

TAPSEL Pengurus Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kabupaten Tapanuli Selatan, Irwan Alimuddin Batubara, S.Sos, menyampaikan kepri

Opini