
Saharuddin Gelar Aksi Tunggal, Minta Evaluasi Kepemimpinan Ketua DPRD Sumut
MEDAN Suasana di depan Gedung DPRD Sumatera Utara pada Selasa, 2 September 2025, siang mendadak berbeda. Seorang kader Partai Golkar, Sa
Peristiwa
Serdang Bedagai. Perangkat desa di 12 Desa se- Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai,(Sergai),Sumatera Utara (Sumut),tidak bergairah melaksanakan tugas dan sering mengalami pusing kepala ketika sampai di rumah, pasal nya sudah 5 bulan tidak menerima gajian. Sementara anak dan istri setiap hari mau makam.
Nah, akibat tidak gajian, kata salah satu oknum Kaur yang mohon tidak disebutkan identitasnya,Kamis (22/9/2022), untuk makan keseharian dan biaya anak sekolah terpaksa hutang sana kesini. Malu sudah kami ini dengan tetangga. Sementara belum lama ini para kepala desa enak-enak pergi ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, dengan mengeluarkan biaya Rp.14,5 juta mengikuti kegiatan Monitoring dan Evaluasi Paralegal Desa dan diduga hanya satu hari saja mendengarkan dari narasumber, hari kedua dan ketiga ya jalan-jalan. Jika mau jujur, kata oknum Kaur, tidak ada manfaat bagi masyarakat Bimtek maupun pergi ke Lombok itu, sebab sudah dari tahun ke tahun itu-itu saja yang dilaksanakan.
Semestinya, Dana Desa (DD) itu dipergunakan untuk ke majuan desa dan kemakmuran masyarakat bukan untuk jalan-jalan terus dan Bimtek saja. Saya saja belum lama ini mengikuti Bimtek via online selama 3 hari pusing kepala. “Sudah pulsa habis, ilmu yang materi yang dibahas tidak masuk di dalam pikiran, sebab memikirkan biaya makan sendiri dan uang pulsa juga sendiri. Sementara kabarnya para kaur se Kabupaten Sergai mengikuti Bimtek itu dikenai biaya, namun masih mengutang karena belum cair Dana Desa.Ungkapnya.
Baca Juga:
Camat Teluk Mengkudu Sri Wahyuni yang dihubungi Rabu (21/9/2022) via telepon seluler membenarkan perangkat desa di 12 desa se Kecamatan Teluk Mengkudu belum menerima gaji, sebab Dana Desa belum cair.Tegasnya.
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Serdang Bedagai Erfin Fachrurraci, S.STP,M.Si menejerlaskan bahwa Dana Desa sudah cair, namun setiap kepala desa sebelum mengambil dana tersebut harus menyelesaikan pajak yang tertunggak. Mungkin belum selesai pajaknya penggunaan Dana Desa maupun Alokasi Dana Desanya.Ungkap Erfin.(Lbs)
Baca Juga:
MEDAN Suasana di depan Gedung DPRD Sumatera Utara pada Selasa, 2 September 2025, siang mendadak berbeda. Seorang kader Partai Golkar, Sa
PeristiwaJAKARTA Amnesty International Indonesia memberikan tanggapan atas pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebutkan bahwa aksi unjuk
NasionalJAKARTA Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengalokasikan anggaran sebesar hampir Rp900 miliar untuk melakukan perbaikan fasilitas umum (fa
NasionalJAKARTA Mantan Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan, atau yang akrab disapa Noel, menyatakan pengakuan kesalahan da
Hukum dan KriminalJAKARTA Di tengah situasi masyarakat yang tengah merasakan berbagai tantangan sosial dan ekonomi, perilaku sebagian oknum pejabat yang k
NasionalJAKARTA Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menilai bahwa pernyataan Presiden Prabow
PolitikMEDAN (BITV) WhatsApp berencana menghadirkan fitur terbaru yang akan memperkaya pengalaman pengguna dalam membagikan Status. Fitur baru
Sains & TeknologiJAKARTA Ribuan pengemudi ojek online (ojol) dari wilayah Jabodetabek menggelar aksi damai di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pus
NasionalJAKARTA Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa pada tahun anggaran 2026, pemerintah tidak akan memberlakukan kebijakan
EkonomiMEDAN (BITV) Bulan September selama ini dikenal sebagai periode yang penuh tantangan bagi para pelaku pasar, baik di bursa saham global
Ekonomi