Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa pemerintah akan memprioritaskan gas domestik guna memenuhi kebutuhan energi dalam negeri yang terus meningkat. Langkah ini merupakan bagian dari arahan Presiden Prabowo Subianto dalam upaya mencapai swasembada energi nasional.
Kebutuhan gas nasional diproyeksikan mencapai 1.471 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD) pada 2025 dan meningkat hingga 2.659 BBTUD pada 2034. "Orientasi kita sekarang adalah memenuhi kebutuhan dalam negeri terlebih dahulu. Jika kebutuhan dalam negeri sudah mencukupi, barulah kita akan membuka peluang ekspor," kata Bahlil.