
Puan Maharani Tegaskan Tak Ada Kenaikan Gaji DPR, Hanya Kompensasi Rumah Jabatan
JAKARTA Ketua DPR RI Puan Maharani membantah kabar yang menyebut adanya kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi Rp 3 juta per hari atau sek
NasionalJAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, akan melakukan kunjungan kerja ke Paris, Prancis pada 3-5 Maret 2025, untuk bertemu dengan Sekretaris Jenderal Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) dalam rangka mempercepat proses aksesi Indonesia ke OECD.
Kunjungan ini menjadi langkah strategis bagi Indonesia untuk memperkuat integrasi ekonomi dengan perekonomian global serta mempercepat upaya keluar dari jebakan negara dengan pendapatan menengah (middle-income trap).
Airlangga menjelaskan bahwa pertemuan ini akan menegaskan komitmen Indonesia untuk melaksanakan reformasi struktural yang diperlukan agar sesuai dengan standar OECD.
Baca Juga:
"Pertemuan ini menegaskan komitmen Indonesia dalam melaksanakan reformasi struktural yang diperlukan agar sejalan dengan standar OECD.
Pertemuan dengan Sekjen OECD diperlukan untuk membahas langkah lanjutan terkait proses aksesi Indonesia, terutama penyampaian Initial Memorandum Indonesia pada Pertemuan Dewan OECD Tingkat Menteri pada Juni 2025," ungkap Airlangga di Jakarta pada Selasa (4/3/2025).
Baca Juga:
Agenda Kunjungan Kerja Selama di Paris, Airlangga dijadwalkan akan bertemu dengan Menteri Ekonomi, Keuangan, serta Kedaulatan Industri dan Digital Prancis, Eric Lombard, dan Sekretaris Jenderal OECD, Mathias Cormann.
Ia juga akan melakukan pertemuan dengan beberapa Duta Besar negara OECD, termasuk Australia, Jepang, Belanda, Inggris, Polandia, Irlandia, Jerman, Prancis, dan Korea Selatan.
Selain itu, Airlangga juga akan berbicara dalam UNESCO World Engineer's Day dengan topik "Peran Insinyur dalam Merancang Kebijakan untuk Pembangunan Berkelanjutan".
Proses aksesi Indonesia ke OECD melibatkan evaluasi mendalam terkait tata kelola ekonomi dan publik, serta kemampuan dan kapasitas Indonesia dalam menjalankan kebijakan yang sesuai dengan standar OECD.
Reformasi dan Dukungan Internasional Airlangga menambahkan bahwa saat ini pemerintah sedang merampungkan dokumen Initial Memorandum yang bertujuan untuk menilai kesesuaian antara kebijakan, regulasi, dan standar pemerintah Indonesia dengan instrumen OECD.
Selama pertemuan ini, Airlangga akan memaparkan berbagai inisiatif reformasi kebijakan yang telah dilakukan Indonesia untuk mendukung aksesi OECD.
"Dukungan dari beberapa negara mitra sudah dimanfaatkan, sementara komitmen beberapa negara lainnya perlu didorong realisasinya," ujar Airlangga.
Di sisi lain, Menko Perekonomian juga dijadwalkan bertemu dengan sejumlah komunitas bisnis, termasuk CEO Eramet, untuk membahas percepatan transformasi industri hijau Indonesia dan mendukung rantai pasok global.
Harapan Pemerintah Indonesia Sebagai negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN dan satu-satunya negara Asia Tenggara yang tergabung dalam forum G20, Indonesia memiliki peran penting dalam perekonomian global. Airlangga optimis bahwa aksesi Indonesia ke OECD akan memberikan dampak positif yang luas, baik dalam peningkatan kualitas kebijakan ekonomi maupun dalam peningkatan kerja sama internasional yang lebih kuat.
"Indonesia diharapkan dapat meningkatkan daya saing nasional dalam berbagai sektor, termasuk investasi, perdagangan, tata kelola ekonomi, dan kebijakan sosial," pungkas Airlangga.
(at/p)
JAKARTA Ketua DPR RI Puan Maharani membantah kabar yang menyebut adanya kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi Rp 3 juta per hari atau sek
NasionalMEDAN Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan India, Grand Mercure Angkasa Medan, bagian dari jaringan Accor Hotels, menggelar acara sp
Seni dan BudayaMEDAN Fasilitas Kesehatan (Faskes) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan yang menolak peserta BPJS Kesehatan untuk berobat, merupaka t
KesehatanBINJAI Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke80 Kemerdekaan Republik Indonesia, sebanyak 1.227 narapidana di Lembaga Pemasyarakata
PemerintahanJAKARTA Karnaval peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Republik Indonesia resmi dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto di kawasan Monumen
NasionalJEMBARANA Wakil Kepala Kepolisian Resor (Waka Polres) Jembrana, Kompol I Ketut Darta, S.H., M.H., menghadiri Upacara Pengibaran Bendera Me
NasionalJAKARTA Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan, menyoroti momen kebersamaan tiga Presiden Republik IndonesiaSusilo
NasionalBLORA Kebakaran hebat melanda sebuah sumur minyak di Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Minggu (17/8/2025)
PeristiwaJAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi melepas Karnaval HUT ke80 Kemerdekaan RI yang digelar di kawasan Monu
NasionalJAKARTA Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan menyatakan bahwa mantan Ketua DPR RI, Setya
Nasional