
Kaesang Ungkap Sosok Berinisial 'J' Siap Jadi Ketua Dewan Pembina PSI
JAKARTA Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, mengungkapkan bahwa sosok berinisial J telah menyatakan kesedia
Politik
BATU BARA -Masyarakat Kabupaten Batu Bara, khususnya di Kecamatan Tanjung Tiram, kembali mengeluhkan buruknya layanan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pasalnya, sejak Minggu (26/1) hingga dini hari Senin (27/1/2025), listrik mengalami pemadaman berulang dalam hitungan detik. Kondisi ini tidak hanya mengganggu aktivitas warga, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran akan kerusakan barang-barang elektronik di rumah mereka.
Sejumlah warga menyampaikan keresahan mereka terhadap pemadaman listrik yang terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung berulang kali. Mereka khawatir peralatan rumah tangga seperti kulkas, televisi, komputer, hingga alat usaha seperti mesin pendingin dapat mengalami kerusakan akibat arus listrik yang tidak stabil.
“Kami sangat kecewa dengan PLN. Listrik hidup mati seperti ini jelas merugikan kami. Barang elektronik bisa rusak, dan kalau sudah rusak siapa yang mau tanggung jawab?” keluh syafii, salah satu warga Tanjung Tiram yang mengaku mengalami masalah serupa pada tahun sebelumnya.
Baca Juga:
Menurut keterangan beberapa warga lainnya, pemadaman listrik secara mendadak ini terjadi dalam waktu yang tidak menentu, mulai dari pagi, siang, hingga malam hari. Akibatnya, banyak yang merasa tidak nyaman dalam beraktivitas, terutama mereka yang bergantung pada listrik untuk bekerja maupun berusaha.
Tak hanya masyarakat umum, para pelaku usaha kecil seperti pemilik toko kelontong dan warung makan juga turut terdampak. Mereka mengaku kesulitan menjaga kualitas produk yang memerlukan pendinginan, seperti makanan dan minuman, serta terhambatnya operasional usaha akibat ketidakstabilan pasokan listrik.
Baca Juga:
“Kami ini jualan es dan minuman dingin, kalau listrik hidup mati begini, ya jelas merugikan. Belum lagi alat pendingin yang bisa rusak,” ungkap salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, seorang pedagang minuman di Tanjung Tiram.
Masyarakat berharap pihak PLN segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi permasalahan ini dan memberikan penjelasan terkait penyebab gangguan listrik yang terus terjadi.
“Kami harap PLN bisa bertindak cepat dan memberi solusi. Jangan sampai kondisi ini terus berlarut-larut tanpa kepastian,” tambah seorang warga lainnya.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak PLN terkait penyebab pemadaman listrik yang terjadi di Kecamatan Tanjung Tiram. Warga pun terus berharap agar masalah ini segera mendapatkan perhatian serius dari pihak terkait agar tidak semakin merugikan mereka
(mtk_07)
JAKARTA Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, mengungkapkan bahwa sosok berinisial J telah menyatakan kesedia
PolitikDELI SERDANG Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang menegaskan bahwa perbaikan jalan rusak di Jalan Setia Makmur, Kecamatan Sunggal,
PemerintahanJAKARTA Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, resmi mengajukan permohonan uji materi terhadap Pasal 21 UndangUndang Tind
NasionalJAKARTA Laga final Piala AFF U23 2025 tinggal hitungan jam. Di tengah ketegangan dan harapan besar, penyerang muda Garuda Muda, Hokky Car
OlahragaTHAILAND Gencatan senjata akhirnya tercapai antara Thailand dan Kamboja pada Senin (28/7) malam setelah hampir sepekan konflik bersenjata
InternasionalJAKARTA Anggota DPR RI sekaligus selebritas Junico Siahaan atau yang dikenal sebagai Nico Siahaan mengungkapkan keprihatinannya terhadap k
Hukum dan KriminalMEDAN Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Jal
NasionalSUMUT Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menegaskan komitmennya dalam memperkuat sinergi lintas sektor guna mewujudkan pembangunan
PemerintahanJAKARTA Partai Demokrat secara tegas membantah tudingan yang menyebut partai berlambang mercy itu berada di balik maraknya isu dugaan ijaz
PolitikJAKARTA Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) mendampingi tiga orang saksi yang diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya terkait laporan du
Hukum dan Kriminal