
Wajah Baru di Polres Serdang Bedagai, Kompol Rudy Candra Resmi Jabat Wakapolres
SEI RAMPAH Polres Serdang Bedagai menggelar upacara serah terima jabatan (Sertijab) sejumlah pejabat utama, Senin (13/10/2025). Upacara d
Politik
JAKARTA – Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, baru-baru ini mengungkapkan hasil penting dari pertemuan bilateral dengan Menteri Pertanian Brasil, Carlos Favaro, yang berlangsung di Chapada Dos Guimaraes, Brasil. Pertemuan ini menandai langkah besar dalam kerjasama antara kedua negara dalam sektor peternakan, dengan fokus pada peningkatan produksi susu dan daging sapi di Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, tim Kementerian Pertanian Indonesia menginisiasi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PT Asiabeef Biofarma Indonesia (Asiabeef) dan Agropecuaria 31 (31 Group), perusahaan peternakan ternama dari Brasil. MoU ini mencakup komitmen kerjasama investasi untuk pengembangan 100.000 ekor ternak sapi perah tropis asal Brasil di Indonesia. Nilai investasi yang diperkirakan mencapai Rp 4,5 triliun ini diharapkan akan memberikan dorongan signifikan terhadap upaya swasembada daging dan susu dalam negeri.
Menteri Amran menjelaskan, “Kehadiran investor asal Brasil ini dapat turut mendukung upaya kita untuk swasembada daging dan susu.” Ia menambahkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor protein daging sapi dan susu. “Semua investasi ini akan menciptakan lapangan kerja baru di berbagai bidang peternakan,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Pertanian Brasil, Carlos Favaro, berkomitmen untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Indonesia. Ia berjanji akan membawa sejumlah pengusaha besar dari sektor peternakan Brasil untuk berinvestasi di Indonesia. Dengan rencana kedatangan para pengusaha tersebut, diharapkan akan tercapai kesepakatan lanjutan yang lebih komprehensif mengenai pembangunan sektor peternakan di Indonesia.
Kerjasama ini diharapkan tidak hanya akan meningkatkan produksi susu dan daging sapi domestik tetapi juga memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Brasil. Investasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif pada ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan pengembangan industri peternakan di berbagai daerah di Indonesia.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi besar pemerintah Indonesia untuk mewujudkan ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani serta peternak dalam negeri. Dengan dukungan investasi internasional dan kerjasama bilateral yang kuat, Indonesia berharap dapat mengatasi tantangan dalam sektor pangan dan mencapai tujuan swasembada dengan lebih efektif.
(K/09)
SEI RAMPAH Polres Serdang Bedagai menggelar upacara serah terima jabatan (Sertijab) sejumlah pejabat utama, Senin (13/10/2025). Upacara d
PolitikMEDAN Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumatera Utara, Kahiyang Ayu, menyampaikan ucapan se
PolitikBATUBARA Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Labuhan Ruku terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pembinaan warga
PeristiwaOLEH Ruben Cornelius SiagianadsenseDi Balik Pujian dan Pose JempolPujian bertubitubi dari Donald Trump kepada Presiden Prabowo Subianto
OpiniJAKARTA Sebanyak enam wakil Indonesia akan memulai perjuangan mereka di hari pertama turnamen Denmark Open 2025 yang digelar pada Selasa
OlahragaJAKARTA Presiden Prabowo Subianto resmi menunjuk Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, sebagai Ketua Panitia
AgamaJAKARTA Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan akan tetap melanjutkan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah bank BUMN,
EkonomiJAKARTA Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Emas Antam kembali menorehkan rekor tertinggi sepanjang masa. Pada perda
EkonomiJAKARTA Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan pentingnya penerapan Standar Kawasan Industri bagi seluruh pelaku usaha dan pen
PolitikBANDUNG Ketua Yayasan Rumah Solusi Himatera Indonesia (RSHI), Dede A. Adriansyah, resmi ditahan oleh Polres Pangandaran setelah diduga me
Nasional