BREAKING NEWS
Senin, 05 Mei 2025

Awali Pekan dengan Positif, Rupiah Naik 7 Poin ke Rp16.431

Adelia Syafitri - Senin, 05 Mei 2025 09:25 WIB
59 view
Awali Pekan dengan Positif, Rupiah Naik 7 Poin ke Rp16.431
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat tipis pada perdagangan Senin pagi (5/5/2025).

Berdasarkan data dari pasar spot, rupiah tercatat menguat sebesar 7 poin atau 0,04 persen ke level Rp16.431 per dolar AS, dibandingkan posisi penutupan sebelumnya di Rp16.438 per dolar AS.

Baca Juga:

Penguatan ini terjadi di tengah masih tingginya kehati-hatian pelaku pasar terhadap arah kebijakan moneter Bank Sentral AS (The Federal Reserve), serta dinamika geopolitik global yang turut memengaruhi arus modal dan pergerakan mata uang.

Menurut analis pasar uang, pergerakan rupiah yang cenderung stabil di awal pekan ini dipengaruhi oleh kombinasi faktor eksternal dan domestik, termasuk data ekonomi AS yang belum sepenuhnya meyakinkan pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga dalam waktu dekat.

Baca Juga:

Dari sisi domestik, pelaku pasar juga mencermati berbagai kebijakan lanjutan pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan mendukung daya beli masyarakat, terutama menjelang semester kedua 2025.

Bank Indonesia sendiri terus menjaga stabilitas nilai tukar rupiah melalui intervensi ganda di pasar valas dan obligasi, serta menjaga likuiditas tetap terjaga untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.*

(at/a008)

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
Awal Pekan Positif, IHSG BEI Dibuka Menguat 28,64 Poin
Pemkab Paluta dan KPw BI Sibolga Perkuat Sinergi Dukung Program Ekonomi Masyarakat
Rupiah Menguat ke Rp16.761 per Dolar AS, Didorong Harapan Penghapusan Tarif AS
Peringatan Keras China: Negara yang Negosiasi dengan AS Bisa Terima Balasan, Begini Tanggapan Airlangga
Presiden Prabowo Hadiri Townhall Danantara, Dorong Sinergi BPI dan BUMN
Padangsidimpuan Tuan Rumah PESTA TAPANULI 2025, Momentum Perkuat Ekonomi Syariah dan Digital
komentar
beritaTerbaru