Indeks ini menguat 5,84 poin atau 0,72 persen ke level 820,85.
Penguatan pasar saham domestik ini ditopang oleh sentimen positif dari investor, baik lokal maupun asing, yang optimistis terhadap prospek pemulihan ekonomi nasional dan stabilitas makroekonomi.
Sejumlah sektor seperti perbankan, energi, dan infrastruktur menjadi pendorong utama kenaikan indeks pada awal perdagangan.
Saham-saham big cap seperti BBCA, BBRI, dan TLKM menunjukkan tren penguatan yang konsisten.
Analis pasar menilai, arus dana asing yang mulai masuk kembali ke pasar modal Indonesia turut memberikan dukungan terhadap pergerakan IHSG.
Selain itu, proyeksi suku bunga Bank Indonesia yang tetap akomodatif memperkuat optimisme investor.
Meski demikian, pelaku pasar diimbau tetap mencermati dinamika global, termasuk kebijakan suku bunga The Fed dan perkembangan geopolitik internasional yang dapat memengaruhi pergerakan pasar dalam jangka pendek.*
(at/a008)
Editor
: Adelia Syafitri
IHSG Dibuka Menguat 39 Poin ke Level 7.206, Indeks LQ45 Ikut Menanjak