BREAKING NEWS
Senin, 08 Desember 2025

Rupiah Dibuka Menguat ke Rp16.214 per Dolar AS, Terpengaruh Sentimen Pasar Global

- Kamis, 03 Juli 2025 09:31 WIB
Rupiah Dibuka Menguat ke Rp16.214 per Dolar AS, Terpengaruh Sentimen Pasar Global
Ilustrasi. (foto: vocazine)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA — Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka menguat pada perdagangan Kamis pagi, 3 Juli 2025.

Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.03 WIB, rupiah tercatat menguat ke posisi Rp16.214 per dolar AS, mengiringi pergerakan positif sejumlah mata uang Asia lainnya.

Penguatan rupiah terjadi di tengah pelemahan indeks dolar AS yang terkoreksi 0,05% ke level 96,72.

Yen Jepang turut menguat 0,06%, peso Filipina naik 0,16%, dolar Taiwan terapresiasi 0,39%, dan ringgit Malaysia naik tipis 0,12%.

Sementara itu, mata uang lain seperti won Korea Selatan, rupee India, yuan China, dan baht Thailand mengalami pelemahan tipis.

Melansir Reuters, pelemahan dolar AS dipicu oleh meningkatnya optimisme pasar terhadap potensi perjanjian dagang baru antara Amerika Serikat dan Vietnam, menjelang tenggat tarif pada 9 Juli 2025.

Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa Vietnam telah mencapai kesepakatan dagang dengan AS, yang diharapkan menjadi contoh bagi negara lain dalam merespons kebijakan tarif bea masuk.

Trump menyebut barang asal Vietnam akan dikenai tarif 20%, sementara produk trans-shipment dari negara ketiga melalui Vietnam akan dikenakan bea hingga 40%.

Meski rincian kesepakatan masih terbatas, kabar tersebut telah mendorong pelemahan dolar di pasar global.

Di sisi lain, perhatian pelaku pasar saat ini juga tertuju pada rilis data ketenagakerjaan AS bulan Juni yang akan dirilis hari ini, menjelang libur nasional AS pada 4 Juli.

Data awal dari ADP menunjukkan penurunan jumlah tenaga kerja sektor swasta untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun.

Menurut Chief Investment Strategist Saxo, Charu Chanana, data ADP tersebut meningkatkan taruhan pasar terhadap potensi pemangkasan suku bunga oleh The Fed dalam waktu dekat.

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru