
Polisi Geledah Rumah dan Kantor Delpedro, Buku-Buku Disita
JAKARTA Penyidik Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di kantor dan kediaman Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen, pada Kamis (4/9/20
Hukum dan KriminalMADINA - Bupati Mandailing Natal (Madina), H. Saipullah Nasution, menyampaikan keyakinannya bahwa pengoperasian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KMP) secara maksimal akan mendorong tercapainya target pertumbuhan ekonomi daerah sebesar 8-9 persen sebagaimana tercantum dalam RPJMD Madina.
Baca Juga:
Hal itu diungkapkan Bupati saat melakukan peninjauan ke KMP Sibanggor Jae, Kecamatan Sorik Marapi, Minggu (20/7/2025), menjelang peluncuran nasional program KMP oleh Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga:
"Penting untuk memaksa Kadis Koperasi fokus agar Koperasi Merah Putih bisa dijalankan dengan baik. Kalau kita siap dengan program, tentu pemerintah pusat akan memberikan dukungan sesuai janji Pak Presiden," ujar Bupati Saipullah.
KMP Sibanggor Jae Jadi Percontohan Nasional
KMP Sibanggor Jae menjadi salah satu dari 103 koperasi percontohan nasional yang akan disorot dalam peluncuran program KMP oleh Presiden Prabowo di Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). Untuk itu, Bupati menilai pentingnya kesiapan koperasi ini sebagai wajah Kabupaten Madina di tingkat nasional.
Peninjauan dilakukan bersama Pj. Sekda Drs. M. Sahnan Pasaribu, perwakilan Kementerian Koperasi dan UKM, pejabat dari Dinas Koperasi Provinsi Sumut, Bank Mandiri, serta sejumlah kepala OPD Pemkab Madina.
"Kami ingin memastikan kesiapan KMP Sibanggor Jae, karena koperasi ini akan jadi salah satu wajah Indonesia dalam peluncuran program koperasi nasional," jelas Bupati.
Layanan Koperasi Lengkap, Tapi Perlu Dimaksimalkan
Meski menilai aktivitas koperasi masih belum optimal, Bupati menyebut layanan koperasi sudah berjalan dan siap melayani masyarakat. Fasilitas yang tersedia antara lain:
Gerai sembako
Gerai pupuk
Apotek dan klinik sehat
Layanan LPG
Kantor koperasi
Gudang penyimpanan
Dalam kunjungannya, Bupati juga ikut berbelanja di gerai sembako dan memeriksakan kesehatan di klinik KMP. Ia mengecek tekanan darah, kadar asam urat, gula darah, dan kolesterol.
Akses Modal Bergantung pada Kesiapan Program
Bupati menegaskan bahwa akses bantuan modal dari pemerintah pusat hanya dapat diberikan jika koperasi memiliki program usaha yang jelas dan terstruktur. Ia mengimbau seluruh pengurus koperasi di Madina untuk segera menyusun program usaha yang realistis dan berdampak.
"Tidak bisa hanya menunggu. Harus dibuat dulu program yang siap dijalankan. Baru pemerintah pusat akan datang bantu," tegasnya.*
JAKARTA Penyidik Polda Metro Jaya melakukan penggeledahan di kantor dan kediaman Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen, pada Kamis (4/9/20
Hukum dan KriminalMEDAN Fenomena gerhana bulan dan gerhana matahari kerap menjadi sasaran hoaks dan misinformasi di masyarakat. Berbagai klaim keliru yang
PeristiwaMEDAN Ribuan massa dari berbagai kelompok rentan kembali menggelar unjuk rasa di Titik Nol Kota Medan, Sabtu sore (6/9). Aksi damai yang
PeristiwaMEDAN Tanggal 6 September 2025 menandai 25 tahun kepergian Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, salah satu tokoh nasional terkemuka yang l
SosokNIAS SELATAN Kabupaten Nias Selatan kembali diguncang gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 3,4 pada Sabtu malam, 6 September 2025 pukul 19
PeristiwaJAKARTA Tidur nyenyak bukan hanya penting untuk memulihkan fisik dan mental setelah seharian beraktivitas, tetapi juga memiliki peran vi
KesehatanBANJARMASIN Tim Disaster Victim Identification (DVI) dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokkes) Polda Kalimantan Selatan berhasil m
PeristiwaPADANGSIDIMPUAN Direktur RSUD Padangsidimpuan, drg. Susanti Lubis, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebut rumah sakit
KesehatanJAKARTA Pemerintah bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI telah menyepakati postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja
EkonomiSIDOARJO Tim Nasional Indonesia U23 berhasil menggandakan keunggulan menjadi 20 atas Makau U23 pada laga kedua Grup J Kualifikasi Piala
Olahraga