Kemendagri: Mayoritas Warga Datang ke TPS Karena Politik Uang, Bukan Kesadaran Politik!
JAKARTA Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengungkapkan keprihatinan mendalam terhadap masih maraknya praktik politik uang dalam pen
Nasional
BANDUNG— Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa penciptaan lapangan kerja yang masif hanya dapat terwujud jika pertumbuhan ekonomi berjalan dengan cepat dan berkelanjutan.
Pernyataan ini disampaikan dalam pidatonya pada acara wisuda dan sidang senat terbuka Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) di Bandung, Sabtu (18/10).
"Kita tahu semua masalah Indonesia, kita tahu kita butuh lapangan kerja. Kita mengerti bagaimana kita mau punya lapangan kerja yang banyak kalau ekonomi tidak tumbuh dengan cepat," ujar Prabowo.Baca Juga:
Dalam pidatonya, Prabowo juga menyoroti kendala besar yang menghambat laju pertumbuhan ekonomi, yaitu konflik dan ketegangan di antara para pemimpin negara.
Ia mengkritik sikap saling menjelekkan yang dapat menimbulkan kebencian dan merusak tatanan demokrasi.
"Kita tidak bisa berharap ekonomi tumbuh dengan cepat jika para pemimpin sibuk bertikai, saling jelek-jelekan, dan menimbulkan kebencian. Bahkan ada yang sampai merusak fasilitas publik yang dibangun dengan pajak rakyat," katanya.
Presiden Prabowo mengacu pada insiden perusakan fasilitas umum yang terjadi beberapa waktu lalu, seperti pembakaran gedung DPR dan terminal bus.
Ia menilai tindakan tersebut tidak mencerminkan semangat demokrasi yang sesungguhnya.
"Mereka yang membakar lembaga demokrasi dan fasilitas umum, seperti terminal bus, sebenarnya merugikan masyarakat yang membutuhkan fasilitas tersebut," jelasnya.
Meski demikian, Prabowo optimistis bahwa masyarakat kini lebih bijak dan tidak mudah terprovokasi oleh provokasi yang dapat memecah belah bangsa.
Ia menegaskan komitmen dirinya dan seluruh koalisi pemerintah untuk menjalankan mandat rakyat dengan penuh tanggung jawab.
"Kita berada di jalan yang benar. Kami telah mendapatkan mandat dari rakyat, dan saya bersama pemerintah serta seluruh koalisi dan organisasi masyarakat pendukung, tidak akan ragu melaksanakan tugas untuk rakyat dan bangsa Indonesia," pungkasnya.*
JAKARTA Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengungkapkan keprihatinan mendalam terhadap masih maraknya praktik politik uang dalam pen
Nasional
JAKARTA Mantan pelatih timnas Belanda, Louis van Gaal, tengah santer dikaitkan dengan kursi pelatih Timnas Indonesia. adsenseRumor ini
Olahraga
JAKARTA Mayoritas masyarakat Indonesia menyatakan puas terhadap kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Pres
Nasional
MALANG Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu&039ti menegaskan bahwa mulai tahun 2027, bahasa Inggris akan menj
Pendidikan
PADANGSIDIMPUAN Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama perwakilan peda
Pemerintahan
PADANGSIDIMPUAN Kekecewaan mendalam dirasakan warga Kelurahan Wek III, khususnya para ibuibu di Gang Muhajirin, Kecamatan Padangsidimpu
Pemerintahan
DELI SERDANG Pemerintah Kabupaten Deli Serdang menegaskan komitmennya untuk terus menjalin kolaborasi dengan berbagai organisasi keagama
Pemerintahan
JAKARTA Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI membantah tegas tudingan pakar telematika Roy Suryo yang menyebut adanya aturan selundupan dala
Hukum dan Kriminal
MEDAN Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, menyampaikan permintaan maaf secara terbuk
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Pemerintah resmi menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 71 Tahun 2025 yang mengatur insentif fiskal berupa Pajak Per
Ekonomi