"Teman-teman, saya Celine Evangelista. Pertama saya mau memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi dan berita-berita fitnahan tentang saya yang beredar. Saya rasa saat ini saya perlu klarifikasikan berita-berita tersebut, satu per satu," ujar Celine dalam video yang diunggah pada Sabtu (29/3/2025).
Salah satu kabar yang dibantah oleh Celine adalah isu bahwa dirinya masuk Islam demi menikah dengan Maruef Ashary.
Ia menegaskan bahwa Maruef adalah sahabatnya sejak lama dan tidak ada hubungan pernikahan di antara mereka.
"Pertama, tentang katanya saya memeluk agama Islam karena saya mau menikah dengan sahabat saya, Maruef Ashary. Itu semua nggak benar, Maruef sudah saya anggap seperti keluarga saya sendiri. Kami berteman dan bersahabat sudah lama dan insyaallah akan terus bersahabat till jannah," tegasnya.
Klarifikasi Soal Isu Pernikahan dengan Pejabat dan Bapak JA
Selain itu, Celine juga membantah isu dirinya disebut sebagai istri kelima dari seseorang berinisial JA.
"Teman-teman, bapak dan ibu JA sudah saya anggap seperti bapak dan ibu kandung saya sendiri. Bahkan keluarga mereka sudah sangat dekat sekali dengan keluarga saya dan sangat baik sekali, masyaallah. Orang-orang yang baik sekali, semoga selalu dirahmati Allah," lanjutnya.
Tak hanya itu, Celine juga menegaskan bahwa kabar dirinya diajak menikah oleh seorang pejabat adalah fitnah yang sangat keji.
"Itu juga nggak benar teman-teman!" tegasnya.
Dengan suara bergetar, mantan istri Stefan William ini berharap tidak ada lagi fitnah yang menyerangnya setelah video klarifikasi ini diunggah.
"Teman-teman, itu semua berita fitnah, nggak benar. Dibilang saya mau menikah dengan ini, istrinya ini, lalu diajak menikah dengan ini, itu semua berita nggak benar. Itu semua salah. Agama mana yang membenarkan menikah punya istri lima? Itu saja sudah salah, kalau sudah tahu salah jangan terus dipercaya dan dibenarkan yang salah," ujar Celine.
Ia pun meminta kepada semua pihak untuk berhenti menyebarkan informasi yang tidak terbukti kebenarannya.
"Mohon pengertiannya teman-teman semua. Setop penyebaran berita-berita yang tidak terbukti faktanya," pungkasnya.