BREAKING NEWS
Sabtu, 26 April 2025

Rekaman Oknum Jaksa Kejati Sumut Diduga Meminta Uang Beredar di Media Sosial

BITVonline.com - Jumat, 17 Mei 2024 16:55 WIB
16 view
Rekaman Oknum Jaksa Kejati Sumut Diduga Meminta Uang Beredar di Media Sosial
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN-17 Mei 2024 – Sebuah video rekaman percakapan telepon yang diduga melibatkan seorang oknum jaksa meminta sejumlah uang menghebohkan jagat media sosial. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @anakmedan2133 pada Jumat, 17 Mei 2024, dan telah menarik perhatian banyak netizen.

Dalam video berdurasi 1 menit 7 detik tersebut, seorang pria yang diduga jaksa, terlihat meminta uang kepada seseorang. Nama dalam kontak telepon tersebut tercantum sebagai “Yani Amir Jaksa.” Postingan ini juga menampilkan foto profil dari oknum jaksa yang dimaksud, memperkuat dugaan bahwa oknum tersebut berasal dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara.

Berikut adalah transkrip percakapan dalam rekaman yang diunggah: – **A (Laki-Laki)**: “Jadi nanti yang mau dikasih itu berapa orang itu?” – **B (Diduga Oknum Jaksa)**: “Udah, yang dikasih itu lah apa yang anak-anak waltah jaga tahanan itu. Kan tadi kan ngasih uang, aku ngambil uang tadi ke belakang ke ATM.” – **A**: “Ya udah, nanti aku coba atur.” – **B**: “Kau kasih lah melalui aku nanti, kalau melalui nggak ini.” – **A**: “Berapa itu?” – **B**: “Ko orang itu lihat cincin kau cair ya, kakak ya, cair kak ya, makanya kau jangan lah make emas banyak kali, stres orang nengok emasmu.” – **A**: “Namanya hobi.” – **B**: “Itulah tadi, pikir orang pun itu aku cair. Udah lah aku gak minta samamulah udahlah, terserah kau mau ngasih aku berapa yang pasti pengertianmu aja.” – **A**: “Yaudahlah nanti Senin, Senin aku kasih.” – **B**: “Tapi janganlah kau bising kali untuk ini itu ini itu, padahal untuk akunya.”

Baca Juga:

Tidak dijelaskan dalam postingan tersebut untuk keperluan apa uang tersebut diminta. Selain itu, kebenaran dari rekaman ini juga masih belum bisa dipastikan. Meski demikian, beredarnya percakapan dugaan pemerasan ini membuat netizen geram, terutama karena tindakan ini dianggap mencederai citra korps Adhyaksa.

Banyak netizen yang mengecam tindakan tersebut. “Ini yang ketahuan,” tulis akun @Agus Saputra, mengisyaratkan bahwa kasus semacam ini mungkin bukan yang pertama kali terjadi. Netizen lain, seperti @Ti2029, meminta tindakan tegas dari pihak berwenang. “Pecatlah!” tulisnya dalam kolom komentar.

Baca Juga:

Kejaksaan Republik Indonesia, yang pada akhir 2023 mendapatkan kepercayaan publik tertinggi sebagai instansi penegak hukum terbaik, kini berada dalam sorotan. Apresiasi dari Komisi Kejaksaan (Komjak) sebelumnya diberikan karena Kejaksaan dinilai mampu menegakkan supremasi hukum dan menuntaskan kasus-kasus korupsi.

Dengan adanya kasus ini, diharapkan jajaran korps Adhyaksa dapat lebih meningkatkan kinerjanya dan merawat kepercayaan masyarakat. Setiap satuan kerja dari Sabang sampai Merauke perlu mawas diri agar tidak menodai citra baik yang telah dibangun.

Institusi Kejaksaan dinilai mampu menjawab isu-isu penting negara secara tegas dan konsisten, sesuai dengan arahan Presiden yang diterjemahkan dengan konkrit oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin dan jajarannya. Namun, kejadian ini menjadi pengingat bahwa integritas harus dijaga oleh setiap aparat penegak hukum.

(R/04)

Tags
beritaTerkait
Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Nias Selatan, Dipicu Aktivitas Sesar Besar Sumatera
Bareskrim Polri Tangguhkan Penahanan Kades Kohod Arsin, Proses Hukum Tetap Berlanjut
Tian Bahtiar Jadi Tahanan Kota, Kejagung: Karena Alasan Sakit
Dua Bandar Narkoba Kabur, Polres Pamekasan Janjikan Imbalan Rp10 Juta untuk Informan
Kesal Tak Diberi Uang, Pria di OKU Bakar Mobil Milik Ibu Kandungnya
Pemilihan RT Serentak di Kota Jambi Dimulai, Wali Kota Maulana Tinjau Langsung Proses Pencoblosan
komentar
beritaTerbaru