PAPUA -Kedamaian di Kampung Doraimanona, Serui, Kepulauan Yapen, Papua tercoreng oleh insiden misterius pembakaran dua ekskavator dan dua truk milik PT. Simon Jaya Abadi Perkasa. Kejadian ini menimbulkan tanda tanya besar di kalangan masyarakat setempat.
Saat ini, polisi sedang menyelidiki kasus pembakaran yang diduga dilakukan oleh orang tidak dikenal (OTK). Diduga kuat, pelaku pembakaran berasal dari kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM), yang seringkali terlibat dalam aksi kekerasan di daerah Papua.
Menurut Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, insiden tragis ini bermula dari kesaksian seorang karyawan PT. Simon Jaya Abadi Perkasa, bernama Joki Karta. Dia adalah orang yang bertugas menjaga alat berat tersebut.
“Kira-kira pukul 04.30 wit, ia mendengar ledakan dari dalam rumah dan melihat alat berat tersebut telah terbakar,” ungkapnya kepada wartawan pada Kamis (9/5/2024).
Saksi sempat melihat bayangan sosok yang melarikan diri dari tempat kejadian, namun lebih memilih untuk membangunkan warga kampung untuk memadamkan api yang membara di alat berat tersebut.
Sementara itu, Kapolres Kepulauan Yapen, AKBP Herzoni Saragih menambahkan bahwa kasus pembakaran dan perusakan yang terjadi pada Jumat, 3 Mei 2024, masih dalam tahap penyelidikan oleh Satreskrim Polres Yapen. Lokasi kejadian terpencil dari ibu kota Yapen, namun polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin, 6 Mei 2024 lalu.
“Anggota masih melakukan penyelidikan, pemilik alat berat sudah kami mintai keterangan. Olah tempat kejadian perkara serta pemeriksaan saksi sudah kami lakukan untuk mengetahui siapa pelaku dan apa motifnya,” jelasnya.
Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat setempat dan menyoroti kembali ketegangan yang terus berlangsung di daerah Papua. Publik menantikan hasil penyelidikan dari pihak berwenang, sambil berharap agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
(N/014)
Dua Ekskavator dan Truk Proyek di Yapen Papua Dibakar, Pelaku Diduga Teroris OPM