
Mendiktisaintek: Negara Maju Gemar Membaca, Negara Berkembang Gemar Menonton
JAKARTA Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, menegaskan bahwa budaya membaca merupakan ind
Pendidikan
MEDAN – Kepolisian akhirnya berhasil menangkap pelaku pembacokan yang menyebabkan seorang remaja tewas dan satu lainnya terluka di Jalan Selebes, Kota Medan. Tersangka bernama Dimas (19) berhasil ditangkap setelah menjadi buronan selama 1,5 bulan, demikian diungkapkan oleh Kapolsek Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban pada Rabu (28/2).
Menurut keterangan dari Kapolsek Janton Silaban, penangkapan tersangka dilakukan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Meskipun tersangka sudah berhasil ditangkap, namun petugas masih memburu satu pelaku lainnya yang terlibat dalam peristiwa tragis tersebut.
“Selain tersangka, petugas juga sedang memburu satu pelaku lainnya. Tersangka ini ditangkap di Kabupaten Siak, Provinsi Riau,” ungkap Janton.
Baca Juga:
Peristiwa tragis ini terjadi ketika dua remaja bernama Ferdi (18) dan Fadillah Hambali (18) menjadi korban pembacokan di Jalan Selebes, Kota Medan. Ferdi meninggal dunia akibat luka-lukanya, sementara Fadillah mengalami luka serius di tangan.
Kronologi peristiwa tersebut bermula pada Jumat (5/1) sekitar pukul 02.00 WIB, ketika dua pelaku berinisial FS dan MD datang ke lokasi dengan membawa senjata tajam berupa celurit panjang. Mereka menyerang Ferdi dan Fadillah, menyebabkan Ferdi mengalami luka sobek di beberapa bagian tubuhnya dan meninggal dunia, sementara Fadillah mengalami putusnya salah satu jarinya.
Baca Juga:
Kepala Kepolisian setempat, Henman, menyatakan bahwa peristiwa ini diduga dipicu oleh dendam lama pelaku terhadap korban. “Karena sudah hampir seminggu pelaku mencari korban,” ungkapnya
Saat ini, petugas masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang masih buron. Sementara itu, korban yang meninggal dunia akan segera dimakamkan, sementara korban yang terluka mendapatkan perawatan medis yang dibutuhkan.
Kasus ini menjadi sorotan publik dan menyoroti pentingnya penegakan hukum dalam menangani tindak kejahatan, serta perlunya langkah-langkah pencegahan agar kekerasan semacam ini tidak terulang di masa yang akan datang.
(K/09)
JAKARTA Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, menegaskan bahwa budaya membaca merupakan ind
PendidikanPADANGSIDIMPUAN Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemersatu Kota Padangsidimpuan kembali turun ke jalan dan menggelar aksi
Hukum dan KriminalPADANG LAWAS UTARA Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan
PemerintahanSUNGAI PENUH Aksi unjuk rasa yang digelar para aktivis dari Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh kembali memanas di depan Kantor Keja
Hukum dan KriminalSUNGAI PENUH Gelombang unjuk rasa kembali menggema di Kota Sungai Penuh, Rabu (25/6/2025). Ratusan aktivis dari Kabupaten Kerinci dan Ko
PemerintahanACEH BESAR Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, memberikan apresiasi tinggi kepada
NasionalJAMBI Kepolisian Daerah (Polda) Jambi kembali melakukan perombakan di jajaran pejabat utamanya.Berdasarkan Surat Telegram Kapolri nomor
NasionalBANDA ACEH Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke79, Kepolisian Daerah (Polda) Aceh menggelar kegiatan olahraga bersama yang ber
NasionalJAMBI Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar menerima kunjungan audiensi dari jajaran manajemen PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Re
NasionalDELI SERDANG Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan komitmennya untuk menurunkan harga tiket penerb
Ekonomi