
Wacana Solo Jadi Daerah Istimewa Surakarta, Aria Bima: Harus Dipikirkan Rasa Keadilan
JAKARTA Wacana menjadikan Solo sebagai Daerah Istimewa Surakarta kembali mencuat dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi II DPR RI bersama
NasionalJAKARTA -Seorang wanita misterius diduga terlibat dalam aksi pemerasan yang melibatkan komplotan wartawan gadungan di kawasan Jakarta Selatan (Jaksel). Polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas wanita yang terlibat dalam kejadian tersebut.
Kejadian bermula ketika korban yang berinisial SA (36), seorang pria yang tinggal di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, didatangi oleh sekelompok pelaku. Dalam penyelidikan sementara, diketahui bahwa wanita yang mengenakan kemeja putih, jaket hitam, dan masker tersebut ikut hadir bersama pelaku lainnya.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Ressa Fiardy Marasabessy, mengungkapkan bahwa wanita tersebut menghampiri korban di tempat parkir dan mengajaknya untuk keluar sejenak. Saat korban sedang memarkirkan kendaraannya, wanita tersebut mendekatinya dan meminta agar korban ikut keluar.
Baca Juga:
"Pada saat korban sedang memarkirkan kendaraan tiba-tiba datang seorang wanita dengan mengenakan kemeja putih dan jaket hitam, serta masker. Wanita tersebut berkata kepada korban, 'Bisa ikut kami keluar sebentar?' dan korban menjawab, 'Ada apa nih?'" ujar AKBP Ressa Fiardy, Jumat (14/2/2025).
Setelah itu, sejumlah pelaku lain datang menghampiri korban. Mereka mengancam korban akan memviralkan kejadian yang melibatkan korban bersama seorang wanita di hotel, jika tidak memberikan sejumlah uang.
Baca Juga:
"Setelah korban menjawab, tiba-tiba beberapa orang datang ke tempat parkiran korban dan mengancam akan memviralkan kejadian di hotel jika korban tidak menyerahkan sejumlah uang," lanjutnya.
Wanita misterius tersebut diduga merupakan bagian dari komplotan pelaku, namun hingga saat ini, pihak kepolisian belum berhasil mengidentifikasi sosok wanita tersebut. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitasnya.
"Dia diduga bagian dari komplotannya juga. Tetapi para pelaku ini belum terbuka, jadi identitas wanita ini belum kita dapatkan," kata AKBP Ressa Fiardy.
Para pelaku mengaku bahwa mereka mengincar korban setelah sebelumnya melihatnya keluar dari sebuah hotel di Cempaka Putih, Jakarta Selatan. Awalnya, mereka mengira korban adalah seorang jaksa, namun ternyata korban merupakan seorang karyawan swasta.
Keenam pelaku yang terlibat dalam aksi pemerasan ini berhasil ditangkap oleh Tim Opsnal Unit III Subdit Resmob Polda Metro Jaya pada 7 Februari 2025. Mereka ditangkap di enam lokasi berbeda setelah polisi berhasil mengidentifikasi identitas pelaku melalui rekaman CCTV.
"Setelah melakukan penelusuran CCTV dan analisa kepolisian, tim berhasil mengidentifikasi identitas para pelaku. Pada malam hari, tim berhasil mengamankan satu pelaku berinisial MS. Kemudian, tim melakukan pengembangan dan berhasil mengamankan lima pelaku lainnya di lokasi yang berbeda," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Para pelaku yang ditangkap adalah MS (40), FFH (63), DP (57), HPS (52), MN (52), dan JP (43). Mereka kini telah diamankan di Polda Metro Jaya dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
(dc/a)
JAKARTA Wacana menjadikan Solo sebagai Daerah Istimewa Surakarta kembali mencuat dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi II DPR RI bersama
NasionalBATU BARA Sebanyak 60 warga binaan mengikuti sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) yang digelar di Lapangan Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku
NasionalBITVONLINE.COM Mata rabun, atau yang dikenal dengan istilah medis myopia, adalah kondisi di mana seseorang kesulitan melihat objek yang ber
KesehatanOlehMimin Dwi HartonoPELANGGARAN hak memperoleh keadilan merupakan persoalan terbesar bangsa Indonesia. Aduan pelanggaran hak memperoleh ke
OpiniBITVONLINE.COM Ketenangan hati adalah salah satu kunci untuk menjalani hidup yang penuh berkah dan ketenangan. Di tengah berbagai ujian dan
AgamaBITVONLINE.COM Lebaran Haji atau Idul Adha 1446 Hijriah diprediksi akan jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Penetapan ini merujuk pada kalender
AgamaBALI Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk Provinsi Bali pada Jumat, 25 April 2025. Cuaca cera
NasionalYOGYAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada
NasionalJAWA BARAT Warga Jawa Barat diminta untuk mempersiapkan perlengkapan menghadapi hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)
NasionalJAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca di wilayah Provinsi DKI Jakarta pada Jumat, 25 April 2025,
Nasional