BREAKING NEWS
Senin, 18 Agustus 2025

Kejari Jakpus Geledah Lokasi Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Barang/Jasa di Komdigi

Adelia Syafitri - Jumat, 14 Maret 2025 12:49 WIB
Kejari Jakpus Geledah Lokasi Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Barang/Jasa di Komdigi
Kejari Jakpus geledah kantor Komdigi terkait dugaan korupsi PDNS, negara rugi ratusan miliar.
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (Kejari Jakpus) telah melakukan serangkaian penggeledahan di beberapa lokasi di Jakarta, Bogor, dan Tangerang Selatan terkait dengan dugaan kasus korupsi pengadaan barang/jasa dan pengelolaan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

Kepala Seksi Intelijen Kejari Jakpus, Bani Immanuel Ginting, mengonfirmasi bahwa penggeledahan tersebut dilakukan di beberapa titik di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Bogor, dan Tangerang Selatan.

Baca Juga:

"Penyidik menggeledah beberapa tempat, dan berdasarkan hasil penggeledahan, kami menemukan serta menyita berbagai barang bukti," ujarnya pada Jumat, 14 Maret 2025.

Barang bukti yang disita termasuk dokumen, uang tunai, mobil, tanah dan bangunan, serta barang bukti elektronik lainnya yang diduga berkaitan dengan tindak pidana korupsi yang tengah diselidiki.

Baca Juga:

Namun, Bani menambahkan, hingga saat ini belum ada pihak yang ditetapkan sebagai tersangka.

Proses pengumpulan bukti masih berlangsung untuk memperkuat penyidikan lebih lanjut.

Kasus dugaan korupsi ini berawal dari pengadaan barang/jasa dan pengelolaan PDNS di Komdigi antara tahun 2020 hingga 2024.

Editor
: Adelia Syafitri
Tags
beritaTerkait
KPK Periksa Sekwan dan Pejabat Keuangan Madina Terkait Dugaan Korupsi Proyek Infrastruktur di Sumut
Kasus Dugaan Korupsi Dinkes Aceh Tengah Resmi Naik ke Tahap Penyidikan, Kerugian Capai Rp5,3 Miliar
Mantan Ibu Negara Korea Selatan Resmi Ditahan Terkait Dugaan Kasus Korupsi
Mantan Anggota BPK RI Ahmadi Noor Supit Akan Segera Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi Iklan Bank BJB
Tom Lembong Ungkap Reaksi Pertama Saat Mendengar Kabar Abolisi dari Presiden Prabowo: Bukannya Perbudakan Ya?
KPK Selidiki Dugaan Aliran Dana CSR BI dan OJK ke Partai Politik
komentar
beritaTerbaru