
Dua Hari Setelah Kematian Juliana, Pendaki Malaysia Jatuh di Jalur Turun Rinjani
NTB Gunung Rinjani kembali memakan korban pendaki asing. Kali ini, Nazli Bin Awang Mahat (47), warga negara Malaysia, dilaporkan tergelinci
PeristiwaBanyuwangi – Kabar duka datang dari dunia pekerja migran Indonesia. Rizal Sampurna (30), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dilaporkan meninggal dunia di Kamboja.
Informasi ini diterima oleh Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Banyuwangi dari Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) yang mendapatkan laporan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kamboja.
"Kami menerima informasi dari kantor pusat bahwa ada seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Banyuwangi bernama Rizal Sampurna yang meninggal di Kamboja.
Baca Juga:
Namun, dokumen awal yang kami terima baru berupa paspor. Kami masih menunggu informasi lebih lanjut dan resmi dari KBRI di sana," ujar Kepala P4MI Banyuwangi, Fery Meryanto, Senin (14/4/2025).
Fery mengungkapkan, hingga saat ini proses pemulangan jenazah Rizal masih belum dapat dipastikan. KBRI di Kamboja tengah melakukan penyelidikan mendalam, termasuk mengidentifikasi perusahaan atau pihak yang mempekerjakan Rizal.
"KBRI akan berupaya meminta pertanggungjawaban pihak yang mempekerjakan almarhum terkait proses pemulangannya. Saat ini, semua masih dalam tahap penyelidikan," ujarnya.
Dugaan Berangkat Ilegal dan Bekerja dalam Tekanan
Kasus ini menjadi perhatian serius karena Rizal diduga berangkat ke Kamboja melalui jalur non-prosedural atau ilegal. Dugaan ini diperkuat oleh minimnya dokumen dan informasi resmi yang tersedia, serta kondisi kerja Rizal yang menyedihkan.
Sebelum meninggal, Rizal sempat menghubungi ibunya dan mengabarkan bahwa ia bekerja dalam kondisi sangat terbatas, bahkan dengan tangan yang diborgol.
Dalam pesan terakhirnya, Rizal juga sempat meminta ibunya mengirimkan uang Lebaran, menambah kepiluan keluarga yang kini menanti kejelasan nasib putra mereka.
Fery menyebut bahwa ini bukan pertama kalinya kasus pekerja migran asal Banyuwangi di Kamboja terjadi. Sebelumnya, beberapa PMI telah berhasil dipulangkan setelah diketahui bekerja sebagai scammer di perusahaan judi online secara ilegal.
"Mayoritas PMI yang berangkat ke Kamboja, Thailand, dan Myanmar secara tidak resmi dipekerjakan sebagai online scammer. Mereka tergiur dengan iming-iming gaji besar yang ternyata berujung masalah," ungkap Fery.
NTB Gunung Rinjani kembali memakan korban pendaki asing. Kali ini, Nazli Bin Awang Mahat (47), warga negara Malaysia, dilaporkan tergelinci
PeristiwaJAKARTA Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, memberikan pesan tegas kepada para kader Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) unt
PolitikACEH BESAR Sebanyak 392 jamaah haji asal Kota Banda Aceh yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 01 telah tiba kembali di Tanah Air
NasionalJAKARTA Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia secara resmi kembali mengoperasikan rute penerbangan Jakarta Doha (PP) mulai Sab
NasionalMEDAN Di balik kemajuan pesat kecerdasan buatan (AI) seperti chatbot Claude milik Anthropic, tersimpan ironi pahit yang menyita perhatia
Sains & TeknologiASAHAN Kasus pembunuhan sadis terhadap Darma (58), seorang buruh tani asal Desa Rawang Lama, Kecamatan Rawang Panca Arga, Kabupaten Asahan,
Hukum dan KriminalJAKARTA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) yang menyita perhatian publik. Kali ini, OTT dila
Hukum dan KriminalMEDAN Buah sukun, yang selama ini dianggap sebagai pangan lokal biasa, kini mencuri perhatian dunia. Berkat khasiat nutrisinya yang tinggi
Sains & TeknologiMADINA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Sumatera Utara. Kali ini, OTT dilakukan di Kab
Hukum dan KriminalPADANGSIDIMPUAN Geger. Salah seorang tokoh besar di Sumut Syahrul Pasaribu, diisukan termasuk salah seorang yang terjaring Operasi Tangk
Hukum dan Kriminal