BREAKING NEWS
Selasa, 29 Juli 2025

4 Penambang Ilegal dan 4 Unit Alat Berat Diamankan Ditreskrimsus Poldasu, Kabid Humas: Belum Ada Data Lengkap

Ronald Harahap - Selasa, 27 Mei 2025 21:24 WIB
1.857 view
4 Penambang Ilegal dan 4 Unit Alat Berat Diamankan Ditreskrimsus Poldasu, Kabid Humas: Belum Ada Data Lengkap
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MANDAILING NATAL - Sekelompok wartawan di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dan Tapanuli Selatan akan membentuk aliansi untuk selanjutnya menyurati Kapolri Jenderal Polisi Sulistyo Sigit mempertanyakan penangkapan empat orang Penambang Emas Tanpa Izin (PETI).

Langkah para jurnalis ini, dipicu oleh minimnya informasi dari jajaran kepolisian terkait penangkapan empat orang PETI di Kabupaten Madi a yang dilakukan Ditreskrimsus Polda Sumut 26 Mei 2025.

Keempat pelaku PETI itu diamankan dari lokasi penambangan di Desa Jambur Tarutung, Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Madina. Keempat terduga pelaku adalah pria berinisial W. Ia merupakan abang kandung Kepala Desa Singengo Julu berinisial MH.

Baca Juga:

Selanjutnya berinisial T, sebagai Koordinator Lapangan. Pelaku berikutnya adalah Pak Tua, sebagai Operator Excavator warga Sumatera Barat (Sumbar) . Dan, terakhir adalah berinisial E, sebagai operator Excavator yang jiga warga Sumbar.

"Ada empat orang yang diamankan. Satu abang dari Kepala Desa Singengu Julu. Satu lagi koodinator lapangannya, dan dua orang lagi operator," jelas warga tempat kejadian.

Baca Juga:

Hal senada disampaikan Sobar, warga setempat. Ia menjelaskan adanya pengamanan dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumut di lokasi PETI. Peristiwa ini menurutnya sudah menjadi isu yang tidak terbantahkan bagi masyarakat sekitar Desa Jambur Tarutung.

"Baru sore tadi dapat info, ada empat orang yang diamankan. Kalau tidak salah, berinisial W abangnya Kepala Desa Singengo Julu dan T yang menjadi Korlap. Kemudian ada dua operator alat berat. Kebetulan informasinya dua alat berat ini sedang beroperasi ketika terjadi penangkapan," jelas Sobar, Senin (26/5/2025).

Masyarakat juga membenarkan ada empat unit alat berat (excvator) diamankan dan kini ditahan di Mako Brimob di Kota Sipirok, Tapsel.

Selama ini, para jurnalis sangat kesulitan mendapatkan informasi resmi dari kepolisian terkait kasus tersebut. Termasuk dalam pengambilan gambar empat unit alat berat yang ditahan di Sat Brimob.

Itu sebabnya, para awak media di Madina dan Tapsel akan menyurati Kapolri, dengan sebelumnya membentuk aliansi. Dalam surat itu, para awak media akan meminta agar kasus penangkapan empat pelaku PETI berikut empat unit alat berat itu, segera dipublikasi ke publik melalui media.

BELUM ADA DATA LENGKAP

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Fery yang dikonfirmasi BITVOnline.com, Selasa (27/05/2025) mengaku belum ada data lengkap yang diterima. "Anggota masih di lapangan melakukan pendalaman," tegas Kombes Fery.*

Editor
: Abyadi Siregar
Tags
komentar
beritaTerbaru