
Gaji Anggota DPR RI Dikabarkan Capai Rp 100 Juta per Bulan, Ketua DPR Puan Maharani Beri Klarifikasi
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
Nasional
Pekanbaru – Artis Hana Hanifah (HH) menjalani pemeriksaan sebagai saksi oleh penyidik Polda Riau dalam kasus SPPD fiktif yang melibatkan anggota DPRD Riau. Hanifah, yang diketahui menerima aliran dana terkait SPPD fiktif, diperiksa selama hampir 9 jam di ruang Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Riau. Total dana yang diduga mengalir ke rekening Hanifah mencapai ratusan juta rupiah, dan penyidik masih terus mendalami keberlanjutannya.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karabianto, menyatakan bahwa aliran dana yang diterima oleh Hana Hanifah tidak hanya terjadi sekali. Penyidik telah menemukan beberapa kali transfer dengan nominal yang berbeda yang masuk ke rekening pribadi Hanifah. Meskipun demikian, Anom menegaskan bahwa sejumlah transaksi masih dalam tahap konfirmasi lebih lanjut.”(Total dana yang mengalir ke Hana Hanifah) ada ratusan juta rupiah. Tapi masih dikonfirmasi karena sampai saat ini ada yang belum bisa terkonfirmasi dan akan dijadwalkan lagi ke saksi tersebut. Aliran dana ada beberapa kali yang masuk. Artinya tidak hanya sekali ke saksi ini dan kita masih dalami terus,” ungkap Kombes Anom Karabianto, Kamis (5/12/2024).
Hana Hanifah, yang sebelumnya telah disebutkan dalam laporan investigasi terkait dugaan penyalahgunaan dana SPPD fiktif di Sekretariat DPRD Riau, mengaku hanya menerima aliran dana tersebut. Ia juga menyatakan bahwa dirinya masih berstatus sebagai saksi dalam kasus ini.Setelah menjalani pemeriksaan yang cukup lama, Hana keluar dari ruang penyidikan sekitar pukul 19.57 WIB. Dalam pertemuan singkat dengan wartawan yang telah menunggu, Hana berlari cepat menuju lift dan menghindari pertanyaan mengenai kasus yang sedang ditangani.
Baca Juga:
“Untuk kelanjutannya nanti aja tanya sama penyidik ya,” ujar Hana sambil bergegas meninggalkan ruang Mapolda Riau.Sementara itu, Polda Riau akan melanjutkan pendalaman terhadap aliran dana tersebut dan memeriksa sejumlah pihak yang terlibat dalam kasus SPPD fiktif di DPRD Riau. Penyidik berharap dengan pemeriksaan ini, akan semakin jelas bagaimana aliran dana tersebut dapat masuk ke pihak-pihak terkait, termasuk Hana Hanifah, yang disebut-sebut menerima sejumlah transfer mencurigakan.Kasus ini menarik perhatian publik, terutama mengingat banyaknya dugaan penyalahgunaan dana negara yang melibatkan oknum pejabat di daerah. Polda Riau terus bekerja untuk mengungkap seluruh rangkaian dugaan korupsi dan memastikan tidak ada pihak yang terlepas dari tanggung jawab hukum. (JOHANSIRAIT)
Baca Juga:
JAKARTA Isu kenaikan gaji anggota DPR RI menjadi perbincangan hangat di media sosial. Beberapa waktu terakhir, kabar viral menyebutkan bah
NasionalJAKARTA Terpidana kasus penyerangan disertai pembunuhan, John Kei, mendapatkan remisi selama 7 bulan dalam rangka memperingati Hari Ulang
Hukum dan KriminalMuaro Jambi Momen peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke80 Republik Indonesia di Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Jambi, be
NasionalPercut Sei Tuan Pemerintahan Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, kembali menjadi sorotan. Warga menilai peng
NasionalJAKARTA Kenaikan drastis tarif Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di sejumlah daerah menjadi sorotan publik. Di Pati, Jawa Tengah, tarif PBB se
EkonomiJAKARTA Fenomena Saldo DANA Kaget Gratis 2025 tengah jadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Banyak pengguna mengaku mendapatkan sa
EkonomiBlora, Jawa Tengah Polres Blora akan segera menertibkan aktivitas pertambangan minyak ilegal yang masih beroperasi di wilayah Kabupaten
PeristiwaMEDAN (BITV) Ketika berbicara tentang musik Minangkabau, hampir semua orang akan langsung teringat pada Kampuang Nan Jauh di Mato, lagu
Seni dan BudayaJAKARTA Harga emas dunia kembali menguat setelah sempat merosot ke level terendah dalam dua pekan terakhir. Penguatan ini didorong oleh pe
EkonomiJAKARTA Momen sakral kembali menggema di Istana Merdeka saat Presiden Prabowo Subianto membacakan ulang Teks Proklamasi Kemerdekaan Repu
Nasional