BREAKING NEWS
Rabu, 05 November 2025

Remaja 14 Tahun Otaki Pembegalan di Medan Tuntungan, Gunakan Samurai dan Baseball

- Selasa, 09 September 2025 17:17 WIB
Remaja 14 Tahun Otaki Pembegalan di Medan Tuntungan, Gunakan Samurai dan Baseball
Ketiga pelaku saat diamankan di Polsek Medan Tuntungan.(foto: dok polsek)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN – Aksi pembegalan sepeda motor yang terjadi di Jalan Bunga Pancur, Simpang Selayang, Medan Tuntungan, ternyata direncanakan oleh JP (14 tahun), seorang remaja SMP.

Dalam aksinya, JP melibatkan dua rekan lainnya, FD (16) dan EG (16), serta mempersiapkan senjata tajam jenis samurai dan pemukul baseball untuk menakuti korban.

Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan, Iptu Omrin Siallagan, menjelaskan bahwa sebelum aksi kejahatan dilakukan, ketiga pelaku telah berkumpul dan menyusun rencana secara matang.

"Sebelum melakukan pembegalan, mereka berkumpul di Gang Sitepu, Jalan Setiabudi. JP mempersiapkan senjata tajam di sekitar Jalan Bunga Pancur, lalu kembali dan mengakomodir dua temannya ke lokasi kejadian," jelas Omrin, Selasa (9/9/2025).

Pura-pura Minta Diantar, Lalu Dihadang Komplotan Sendiri

JP kemudian bertemu dengan korban, R, dan berpura-pura meminta tolong diantar pulang. Ia bahkan mengemudikan sepeda motor korban, Nmax BK 5804 AAM, dengan R dibonceng di belakang. Sepeda motor diarahkan ke lokasi yang telah disiapkan, di mana FD dan EG sudah menunggu di balik pohon.

"Saat melintas, dua pelaku keluar dari persembunyian dan mengacungkan senjata. Korban dan JP berpura-pura ketakutan dan kabur meninggalkan motor. Bahkan JP sempat dipukul dengan baseball untuk menguatkan skenario seolah dia juga korban," sambungnya.

Setelah berhasil, sepeda motor dibawa ke rumah EG dan kemudian disembunyikan di sebuah rumah kosong di Jalan Bunga Cempaka XII. Menariknya, JP dan R kemudian dijemput kembali oleh pelaku FD, untuk menciptakan alibi.

"Mereka menggunakan helm dan masker saat beraksi agar wajah tak dikenali. Setelah itu, R diantar pulang untuk menghilangkan kecurigaan," tambah Omrin.

Gagal Dijual, Ketahuan Polisi

Sepeda motor sempat akan dijual oleh JP karena sudah ada calon pembeli. Namun, karena harga tidak cocok, penjualan batal. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil menangkap ketiganya.

Editor
:
0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru