BREAKING NEWS
Kamis, 25 September 2025

Dilanda Cemburu, Pria Beristri Siram Kekasih Gelap dan Anaknya dengan Air Keras di Padangsidimpuan

Indra Saputra - Sabtu, 13 September 2025 16:55 WIB
Dilanda Cemburu, Pria Beristri Siram Kekasih Gelap dan Anaknya dengan Air Keras di Padangsidimpuan
pria beristri berinisial HS (39) (foto: indra sptr/bitv)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
PADANGSIDIMPUAN - Seorang pria beristri berinisial HS (39) tega menyiram kekasih gelapnya, MS (45), dengan air keras di jalan umum akibat terbakar api cemburu.

Peristiwa mengerikan ini terjadi pada Minggu, 11 Agustus 2024 sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Sudirman, Kelurahan Losung Batu, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan.

Korban yang saat itu hendak beribadah ke Gereja bersama anaknya, dicegat oleh pelaku HS yang datang dari arah belakang dengan sepeda motor. Tanpa banyak bicara, HS langsung menyiramkan cairan air keras ke wajah MS dan mengenai bagian punggung anak korban, yang menyebabkan luka serius.

Baca Juga:
"Pelaku HS menyiramkan cairan kimia jenis air keras ke korban karena cemburu, diduga karena korban berhubungan dengan pria lain," ungkap AKP K. Sinaga, Kasi Humas Polres Padangsidimpuan, Sabtu (13/09/2025).

Setelah menyiram korban, pelaku melarikan diri ke arah Hutaimbaru dan sempat membuang botol plastik bekas wadah air keras ke pinggir jalan. Korban kemudian membuat laporan resmi ke pihak berwajib, sesuai dengan LP/B/117/VIII/2024/SPKT/Polres Padangsidimpuan/Polda Sumut.

Tim Resmob akhirnya berhasil menangkap HS pada Jumat, 12 September 2025, pukul 15.30 WIB, di rumah istrinya yang berada di Jl. Raja Inal Siregar, Batunadua Jae, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua.

Dalam proses penangkapan, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk pakaian korban yang diduga terkena air keras dan botol air mineral yang digunakan pelaku untuk membawa cairan berbahaya tersebut.

"Hasil uji forensik dari Labfor Polda Sumut memastikan bahwa cairan tersebut mengandung asam sulfat (H2SO4), yang termasuk bahan kimia berbahaya dan sangat korosif," tambah AKP Sinaga.
Editor
: Justin Nova
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Wali Kota Padangsidimpuan Disebut dalam Sidang Korupsi ADD, Terdakwa Ungkap Aliran Dana Rp 350 Juta
Satpol PP Padangsidimpuan Gelar Penertiban Banner dan Pondok Ilegal, Jaga Ketertiban dan PAD
Warga Minta Pos Siskamling di Padangsidimpuan Diaktifkan, Pemerintah dan Polisi Didorong Bertindak Cepat
Satpol PP Padangsidimpuan Tertibkan Spanduk dan Banner Liar di Sejumlah Wilayah
Ketua DWP Sumut Tekankan Pola Asuh Sehat untuk Cegah Stunting di Padangsidimpuan
Pedagang dan Warga Sidimpuan Menjerit! Harga Cabai Merah Keriting Tembus Rp100 Ribu/Kg
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru