BREAKING NEWS
Minggu, 03 Agustus 2025

5 Saksi Diperiksa Polisi Terkait Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan

BITVonline.com - Sabtu, 30 November 2024 06:29 WIB
82 view
5 Saksi Diperiksa Polisi Terkait Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Sebuah peristiwa tragis terjadi di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, di mana seorang remaja berinisial MAS (14) diduga menikam neneknya yang berinisial RM (69) dan ayahnya APW (41) hingga tewas. Ibu pelaku, AP (41), juga menderita luka kritis dan saat ini masih dalam perawatan intensif.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian telah memeriksa lima orang saksi, termasuk petugas keamanan perumahan yang pertama kali melihat gerak-gerik mencurigakan dari pelaku.

“Saksi sudah ada lima orang, termasuk petugas satpam,” kata Nurma di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). Menurutnya, pada malam kejadian, petugas satpam sedang berpatroli ketika melihat MAS melintas di area perumahan. Ketika satpam mendekati pelaku dan memanggilnya, MAS berusaha melarikan diri, namun berhasil diamankan oleh petugas.

Baca Juga:

“Satpam melihat anak itu melintas saat patroli, dan setelah dipanggil, pelaku berupaya kabur. Hal ini menimbulkan kecurigaan, sehingga petugas satpam mengejarnya dan berhasil mengamankan pelaku,” ujar Nurma.

Hingga saat ini, motif dibalik tindakan kekerasan yang dilakukan MAS masih dalam penyelidikan. Polisi terus menggali informasi lebih lanjut untuk mengungkap apa yang mendorong remaja tersebut melakukan perbuatan tragis ini.

Baca Juga:

MAS yang masih di bawah umur terancam dijerat dengan Pasal 338 KUHP atas perbuatannya. Namun, karena masih anak-anak, masa hukumannya hanya setengah dari ancaman yang ditetapkan untuk orang dewasa.

Penyidikan kasus ini masih berlanjut, dan aparat kepolisian berkomitmen untuk mengungkap fakta-fakta di balik peristiwa ini secara transparan.

Pihak keluarga korban juga telah mengonfirmasi kejadian ini dan sedang mendalami proses hukum lebih lanjut. Sementara itu, petugas keamanan perumahan tetap melakukan patroli dan mengintensifkan pengawasan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Pihak berwenang meminta agar masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya penyelesaian kasus ini kepada pihak berwajib.

(N/014)

Tags
komentar
beritaTerbaru