
Rocky Gerung Hadir di SMA Plus Efarina, Bupati Simalungun: Ini Momentum Lahirkan Generasi Emas
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
Pendidikan
JAKARTA –Jaksa Agung, ST Burhanuddin, mengungkapkan adanya sejumlah pegawai Kejaksaan yang terlibat dalam perjudian online, meski dengan taruhan kecil. Pernyataan tersebut disampaikan dalam rapat dengan Komisi III DPR RI pada Rabu, 13 November 2024, yang memicu perhatian publik.
Dalam kesempatan tersebut, Burhanuddin mengatakan bahwa terdapat pegawai Kejaksaan yang hanya bermain “iseng-iseng” dengan taruhan kecil, sekitar Rp 5.000 atau Rp 10.000. Namun, kata “lima ribuan” yang digunakan oleh Jaksa Agung sempat menimbulkan kebingungannya, apakah merujuk pada jumlah jaksa yang terlibat dalam judi online atau pada nominal taruhan yang digunakan.
“Jujur saja, ada pegawai yang ikut (main judi online) dan hanya iseng-iseng aja. Di bawah lima ribuan begitu,” kata Burhanuddin saat rapat.
Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar, memberikan klarifikasi terkait pernyataan Jaksa Agung tersebut. Menurut Harli, yang dimaksud “lima ribuan” merujuk pada nominal taruhan dalam permainan judi online, bukan jumlah jaksa yang terlibat.
“Maksudnya itu ada permainan Rp 5.000, Rp 10.000, bukan orangnya. Itu kan permainannya itu yang Rp 5 ribuan, nominal itu. Pasangnya (taruhannya) itu lho,” jelas Harli saat memberikan penjelasan kepada wartawan pada Jumat, 15 November 2024.
Harli menegaskan bahwa Kejaksaan tidak akan mentolerir segala bentuk perjudian yang melibatkan pegawai kejaksaan, apalagi jika ada unsur pidana yang menyertainya. Pihak Kejaksaan Agung pun sudah menyerahkan kasus tersebut ke Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan (JAMWas) untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.
“Makannya diserahkan ke bidang pengawasan. Nah, tapi kalau ada unsur pidananya, ada jaksa atau ada pegawai kejaksaan yang masih bermain-main, ya akan ada sanksi yang lebih tegas dan itu Jampidum juga sudah mengingatkan,” ujar Harli.
Pihak Kejaksaan Agung menegaskan bahwa mereka akan terus memantau dan melakukan pengawasan terhadap semua pegawai di lingkungan Kejaksaan, guna memastikan tidak ada pelanggaran yang merusak integritas institusi tersebut.
Kejaksaan Agung juga memastikan bahwa seluruh laporan terkait perjudian online yang melibatkan pegawai Kejaksaan akan ditindaklanjuti secara serius dan akan ada sanksi tegas bagi mereka yang terbukti terlibat dalam praktik ilegal tersebut.
Sementara itu, publik menanti hasil penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini, terutama apakah ada oknum pejabat tinggi Kejaksaan yang juga terlibat dalam judi online. Kejaksaan diharapkan untuk segera memberikan transparansi dan mengungkapkan langkah-langkah yang diambil dalam menangani isu ini agar dapat mempertahankan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga penegak hukum tersebut.
(N/014)
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
PendidikanPADANGSIDIMPUAN Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan bersama Polres Padangsidimpuan dan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tapanuli
PemerintahanKAMPUNG TENGAH Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Tengah tengah menelusuri laporan dugaan pemerasan terhadap sejumlah Aparatur Sipil Nega
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2
PolitikPARAPAT Pengamat politik sekaligus filsuf, Rocky Gerung, kembali melontarkan kritik tajam terhadap kebijakan pemerintah, kali ini menyor
NasionalTAKENGON Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bener Meriah resmi melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda)
PolitikOlehRachmat Jayadikarta SE,.adsenseKELANGKAAN Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan sejumlah provinsi lain d
OpiniJAKARTA Hasil undian cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 resmi diumumkan dan langsung menyita perhatian publik. adsenseTim
OlahragaJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mencatat capaian signifikan dalam upaya pembera
Hukum dan KriminalMEDAN Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar, menerima permintaan maaf dari Kapolda Sumut Irjen Wisnu Hermawan terkait insiden
Hukum dan Kriminal