Pemulihan Cepat Jalan Nasional: Alat Berat Dikerahkan Usai Banjir Sumbar
JAKARTA, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat menurunkan ratusan personel dan
NASIONAL
MEDAN -Pada Kamis, 8 Agustus 2024, dini hari, Riski Pohan (18 tahun) menjadi korban penembakan menggunakan senjata air gun di Jalan Pulo Irian, Kelurahan Belawan Bahari. Insiden ini mengakibatkan Riski harus menjalani operasi darurat karena peluru menembus paru-parunya. Berikut adalah rangkuman deretan fakta terkait peristiwa tersebut.
1. Kronologi Kejadian
Saat kejadian, Riski bersama empat rekannya baru saja selesai memasang spanduk ormas dan duduk bersantai di pinggir jalan dekat kantor pos. Tiba-tiba, sebuah mobil Avanza berwarna putih dengan lima pelaku berhenti di dekat mereka. Salah seorang pelaku membuka jendela dan melepaskan tembakan ke arah mereka. Tembakan tersebut mengenai Riski di bagian pundak, menyebabkan luka serius dan mengakibatkan Riski kehilangan banyak darah. Mobil pelaku kemudian melarikan diri dengan cepat. Rekan-rekan Riski segera membawanya ke RS PHC dan kemudian dirujuk ke RS Adam Malik Medan.
2. Senjata dan Barang Bukti
Senjata yang digunakan dalam penembakan adalah Air Gun kaliber 4.5 mm, bersama dengan tabung peluru senapan angin. Menurut Kapolres Belawan AKBP Janton Silaban, senjata tersebut adalah “Air Gun Pistol kaliber 4.5 mm merek Steven mini PCP” dan dilengkapi dengan satu tabung peluru senapan angin. Senjata ini digunakan oleh para pelaku dalam aksi penembakan tersebut.
3. Penangkapan Pelaku
Polisi berhasil menangkap tiga pelaku dari total lima orang yang terlibat. Pelaku yang ditangkap adalah:
Chandra (26 tahun) sebagai sopir mobil. Wahyu Ardinata (21 tahun) sebagai pelaku penembakan. Muhammad Rizki Ananda (19 tahun) sebagai pemantau situasi.Dua pelaku lainnya, Difa dan Ali Badok, masih buron. Polisi menduga bahwa mereka turut terlibat dalam persiapan dan eksekusi penembakan tersebut. Pelaku dijerat dengan Pasal 170 Ayat 2 KUHP, dengan ancaman pidana penjara maksimal sembilan tahun.
4. Motif Penembakan
Motif penembakan terungkap berdasarkan keterangan dari para pelaku dan pemeriksaan polisi. Chandra, sebagai inisiator, merencanakan penembakan karena adanya dendam pribadi. Diketahui bahwa Chandra memiliki hubungan buruk dengan kelompok korban yang sebelumnya terlibat dalam kasus pembegalan.
5. Kondisi Korban
Saat ini, kondisi Riski Pohan sangat mengkhawatirkan. Peluru yang menembus bahu kanan Riski menyebabkan luka serius yang tembus ke paru-parunya. Ali Pohan, abang Riski, menyatakan bahwa adiknya belum sadar setelah operasi dan kondisinya masih kritis. Riski baru saja menjalani operasi untuk mengeluarkan peluru dan perawatan intensif akan terus dilakukan untuk pemulihan lebih lanjut.
Peristiwa ini menjadi perhatian publik dan menunjukkan betapa pentingnya penegakan hukum terhadap penggunaan senjata ilegal serta penanganan kasus kekerasan dengan serius.
JAKARTA, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat menurunkan ratusan personel dan
NASIONAL
JAKARTA Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, mendorong pemerintah segera mene
NASIONAL
GUNUNG PUTRI, BOGOR Warga Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, Jawa Barat, digegerkan dengan penemuan mayat seorang wanita di ping
HUKUM DAN KRIMINAL
JAKARTA Rais Syuriyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Prof. Mohammad Nuh, menegaskan bahwa saran dan arahan dari para Mustasyar t
NASIONAL
JAKARTA, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mempercepat pemulihan akses jalan di Kabupaten Aceh Tamiang pascabencana banjir dan longsor. Ru
NASIONAL
JAKARTA Kementerian Agama (Kemenag) RI akan menggelar perayaan Natal bersama tahun ini, sebuah momen yang menurut Menteri Agama Nasarudd
NASIONAL
JAKARTA Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan kesiapannya untuk menjadi negara pertama yang mengirim bantuan kemanusiaan ke wilayah Sumatera
NASIONAL
JAKARTA Produksi beras nasional pada 2025 mengalami lonjakan signifikan, memengaruhi pola impor Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) m
EKONOMI
JAKARTA, Aparat gabungan berhasil menggagalkan upaya penyelundupan bahan mineral di Bandara Khusus PT Indonesia Weda Bay Industrial Park
HUKUM DAN KRIMINAL
JAKARTA Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman menegaskan pemberian amnesti kepada Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, bukan mer
POLITIK