CIKAMPEK -Hari ini, puncak arus balik 2024 menjadi sorotan utama di Tol Cikampek Utama (Cikatama), Jawa Barat. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menko PMK Muhadjir Effendy, dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto akan turun langsung meninjau situasi di km 70 Tol Cikampek Utama. Kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan paparan langsung terkait perkembangan arus mudik balik yang diperkirakan mencapai puncaknya pada H+4 atau 15 April 2024.
Menurut informasi yang dihimpun, prediksi jumlah kendaraan yang masuk ke Jabodetabek pada puncak arus balik ini mengalami peningkatan yang signifikan. Pada 4 GT Utama, tercatat sebanyak 296.619 kendaraan, naik 11,7% dibandingkan Puncak Balik Lebaran 2023. Hal serupa juga terjadi di KM 66 Tol Japek dengan jumlah kendaraan mencapai 188.923, naik 18,4% dari tahun sebelumnya.
Dalam upaya mendukung kelancaran lalu lintas selama arus balik, beberapa rekayasa lalu lintas telah diterapkan. Salah satunya adalah sistem Contra Flow dan One Way yang diberlakukan di sejumlah ruas jalan. Contra Flow diterapkan mulai dari ruas KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Jakarta-Cikampek dengan penggunaan 2 hingga 3 lajur, serta berlanjut hingga ruas KM 36 Tol Jakarta-Cikampek dengan 1 lajur. Sementara itu, One Way diterapkan baik secara nasional maupun lokal di beberapa ruas jalan dengan jumlah pengalihan yang mencapai puluhan kali.
Perkembangan arus balik sejak H+1 hingga H+3 juga menjadi perhatian penting. Jumlah kendaraan yang masuk Jabodetabek mencapai 585.786 kendaraan, menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 52,91% dari total lalin normal, meskipun mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Dengan kondisi seperti ini, upaya koordinasi dan pengawasan yang lebih ketat dari pihak terkait menjadi sangat penting. Kunjungan Kapolri, Menko PMK, dan Panglima TNI ke Tol Cikampek Utama hari ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai situasi arus balik dan langkah-langkah yang perlu diambil untuk mengoptimalkan kelancaran lalu lintas.