
Prabowo Tegaskan Reshuffle untuk Menteri Nakal, Golkar: Kader Kami Bertugas dengan Baik
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan ultimatum keras kepada para menterinya menjelang setahun pemerintahann
PolitikMYANMAR -Perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah tahun ini di Mandalay, Myanmar, berlangsung dengan suasana yang jauh berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Ratusan umat Muslim berkumpul di jalanan Mandalay untuk menunaikan salat Id, namun momen itu diwarnai dengan kesedihan dan duka mendalam setelah gempa dahsyat berkekuatan 7,7 magnitudo mengguncang wilayah tersebut.
Gempa yang terjadi beberapa hari sebelumnya, pada hari Jumat, telah menghancurkan rumah-rumah warga dan menewaskan sedikitnya 20 orang, termasuk anak-anak.
Di dua masjid yang terdampak, yakni Masjid Sajja Selatan dan Sajja Utara, puluhan jemaah, termasuk 14 anak-anak, tewas dalam reruntuhan bangunan yang hancur. Salah satu warga, Win Thiri Aung, mengungkapkan betapa beratnya perayaan Idul Fitri kali ini.
"Di masa normal, Idul Fitri merupakan momen penuh kebahagiaan," ungkap Win Thiri Aung, yang kehilangan keluarga tercinta dalam gempa tersebut.
"Tahun ini tidak seperti itu. Pikiran kami bersama anak-anak yang tewas. Saya dapat melihat wajah mereka di mata saya," lanjutnya dengan suara bergetar.
Meski dilanda duka, para jemaah tetap melaksanakan salat Id di jalanan dekat masjid yang hancur, mengenakan pakaian baru yang merupakan tradisi untuk merayakan kemenangan setelah sebulan berpuasa.
Suasana haru terlihat jelas di wajah-wajah mereka, sementara imam memimpin doa untuk arwah mereka yang telah meninggal dunia, berharap agar mereka diterima di surga.
Imam yang memimpin doa mengatakan, "Kiranya Allah memberikan kedamaian bagi kita semua.
Semoga saudara kita yang telah pergi dapat diterima di sisi-Nya, dan kita yang masih ada diberikan ketabahan."
Perasaan kesedihan semakin mendalam ketika jemaah salat Id menambahkan doa untuk para korban gempa yang tak tertolong.
Salah seorang pengurus masjid, Aung Myint Hussein, mengungkapkan betapa besar rasa takut yang dirasakan para warga yang kehilangan rumah dan sanak saudara.
"Situasinya sangat buruk sehingga kami sulit untuk mengungkapkan apa yang terjadi. Kami sangat ketakutan melihat kerusakan yang begitu besar," ujarnya.
Meskipun dilanda duka, warga setempat tetap menunjukkan ketabahan. Mereka percaya bahwa para korban gempa yang meninggal telah mencapai surga, dan kejadian ini merupakan ujian dari Allah untuk selalu mengingat-Nya dan berdoa.
(km/n14)
JAKARTA Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan ultimatum keras kepada para menterinya menjelang setahun pemerintahann
PolitikJAKARTA PT PLN (Persero) kembali menghadirkan promo menarik untuk pelanggan setia dengan memberikan diskon 50 persen untuk tambah daya l
EkonomiSARMI Gempa dengan kekuatan 5,1 magnitudo mengguncang wilayah Kabupaten Sarmi, Papua, pada Minggu pagi (19/10), tepatnya pukul 09.52 WIB
PeristiwaMEDAN Harga berbagai jenis beras di Indonesia mengalami variasi pada akhir pekan ini, dengan sejumlah komoditas pangan lainnya juga meng
EkonomiJAKARTA Mantan Calon Wakil Presiden 2024, Mahfud MD, mengaku heran atas permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar dirinya melap
Hukum dan KriminalJAKARTA Kabar duka datang dari lingkungan Tentara Nasional Indonesia. adsenseMantan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampre
SosokSAMOSIR Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) menegaskan pentingnya media massa yang ingin menjalin kerja sama dengan pemer
NasionalJAKARTA Adik Presiden Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, mengungkapkan peristiwa mengejutkan saat sang kakak mendapat tawaran sua
PolitikJAKARTA Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Tri Artining Putri, menyuarakan kembali aspirasinya untuk kembali bertugas di
Hukum dan KriminalBANDA ACEH Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad saw 1447 Hijriah, Sekolah Luar Biasa (SLB) TNCC menggelar kegiatan keagamaan b
Pendidikan