
Mendiktisaintek: Negara Maju Gemar Membaca, Negara Berkembang Gemar Menonton
JAKARTA Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, menegaskan bahwa budaya membaca merupakan ind
PendidikanWASHINGTON DC – Dunia dikejutkan oleh pernyataan terbaru Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang secara terbuka membela Iran dan mengecam tindakan militer Israel, pasca-perang besar yang berlangsung selama 12 hari antara kedua negara tersebut.
Trump menyampaikan sikap tersebut melalui platform Truth Social, hanya beberapa jam setelah tercapainya kesepakatan gencatan senjata pada 23–24 Juni.
Dalam unggahannya, Trump menuduh Israel dan Iran "tidak tahu apa yang mereka lakukan", serta memperingatkan secara langsung Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menahan diri.
Baca Juga:
"Calm down, Israel!" tulis Trump, menyiratkan frustrasinya atas serangan lanjutan Israel terhadap wilayah Iran pasca-gencatan senjata.
Sebelumnya, militer AS telah meluncurkan operasi udara besar-besaran dengan mengerahkan pesawat siluman B-2 Spirit.
Baca Juga:
Serangan itu menargetkan tiga fasilitas nuklir utama Iran, yakni Natanz, Fordow, dan Isfahan.
Meski operasi tersebut disebut Trump sebagai "keberhasilan strategis", ia menilai tindakan Israel yang tetap melanjutkan operasi militer dapat merusak stabilitas kawasan.
Trump mengungkapkan kekecewaannya terhadap media arus utama Amerika, seperti CNN dan MSNBC, yang dianggapnya tidak memberikan apresiasi yang layak terhadap keberhasilan militer AS.
"Mereka adalah gutless losers. Mereka harus meminta maaf kepada para prajurit yang menjalankan misi ini," kecam Trump dalam pernyataan resminya.
Menurut sumber Gedung Putih, Trump bahkan menghubungi langsung Netanyahu dari dalam pesawat kepresidenan Air Force One, memerintahkan penghentian serangan dan penarikan pesawat tempur Israel dari wilayah udara Iran.
Trump menyebut pelanggaran terhadap perjanjian gencatan senjata sebagai "violasi besar" yang tidak akan ditoleransi oleh Amerika Serikat.
Langkah Trump ini dinilai mengejutkan banyak pihak, mengingat selama ini ia dikenal sebagai tokoh keras terhadap Iran, terutama melalui kebijakan maximum pressure yang diterapkan sejak awal 2025.
Kini, Presiden Trump memosisikan diri sebagai penengah yang agresif, menyerukan stabilitas kawasan Timur Tengah dan mengritik kedua pihak yang terlibat.
Meski demikian, kritik mulai bermunculan. Para anggota Partai Demokrat di Kongres mendesak Gedung Putih memberikan penjelasan rinci terkait perubahan strategi AS di Timur Tengah.
Mereka bahkan mengusulkan penggunaan War Powers Resolution untuk mengontrol potensi keterlibatan militer lebih lanjut.
Sementara itu, para pendukung Trump memuji langkah tersebut sebagai bentuk kepemimpinan yang tegas dan pragmatis dalam menjaga perdamaian dunia.
"Trump menunjukkan bahwa ia bisa lebih dari sekadar komandan militer, ia bisa menjadi negosiator utama dalam konflik global," ujar salah satu analis geopolitik AS.
Kebijakan luar negeri AS kembali menjadi sorotan dunia.
Semua mata kini tertuju pada bagaimana Trump mengelola dampak dari konflik Iran-Israel yang masih menyisakan ketegangan tinggi di kawasan Timur Tengah.*
(oz/a008)
JAKARTA Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, menegaskan bahwa budaya membaca merupakan ind
PendidikanPADANGSIDIMPUAN Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemersatu Kota Padangsidimpuan kembali turun ke jalan dan menggelar aksi
Hukum dan KriminalPADANG LAWAS UTARA Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan
PemerintahanSUNGAI PENUH Aksi unjuk rasa yang digelar para aktivis dari Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh kembali memanas di depan Kantor Keja
Hukum dan KriminalSUNGAI PENUH Gelombang unjuk rasa kembali menggema di Kota Sungai Penuh, Rabu (25/6/2025). Ratusan aktivis dari Kabupaten Kerinci dan Ko
PemerintahanACEH BESAR Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, memberikan apresiasi tinggi kepada
NasionalJAMBI Kepolisian Daerah (Polda) Jambi kembali melakukan perombakan di jajaran pejabat utamanya.Berdasarkan Surat Telegram Kapolri nomor
NasionalBANDA ACEH Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke79, Kepolisian Daerah (Polda) Aceh menggelar kegiatan olahraga bersama yang ber
NasionalJAMBI Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar menerima kunjungan audiensi dari jajaran manajemen PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Re
NasionalDELI SERDANG Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan komitmennya untuk menurunkan harga tiket penerb
Ekonomi