BREAKING NEWS
Selasa, 22 Juli 2025

300 Orang Tewas di Sweida, Suriah Selatan Dilanda Kekerasan Hebat!

Suci - Rabu, 16 Juli 2025 22:02 WIB
92 view
300 Orang Tewas di Sweida, Suriah Selatan Dilanda Kekerasan Hebat!
Suasana bangunan yang hancur akibat serangan Israel ke markas besar militer dan kementerian pertahanan Suriah di Damaskus, Suriah, Rabu (16/7/2025). (foto: reuters)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SWEIDA - Kekerasan mematikan meletus di Provinsi Sweida, Suriah Selatan, dalam beberapa hari terakhir dan menyebabkan sedikitnya 300 orang tewas, menurut laporan Lembaga Pemantau HAM Suriah, dikutip dari AFP.

Bentrokan yang dimulai pada Minggu lalu ini melibatkan milisi Druze, pasukan pemerintah Suriah, dan kelompok bersenjata lainnya. Dari total korban tewas, 69 orang diidentifikasi sebagai pejuang Druze, sementara 40 lainnya adalah warga sipil.

"Sebanyak 27 warga sipil tampaknya dieksekusi langsung oleh aparat keamanan dalam negeri," ungkap Lembaga Pemantau HAM Suriah dalam keterangannya.

Selain itu, 165 tentara pemerintah Suriah dilaporkan tewas dalam bentrokan dan serangan, termasuk 10 di antaranya yang gugur akibat serangan udara Israel. Juga tercatat 18 pejuang dari komunitas Bedouin turut menjadi korban.

Israel Turut Melancarkan Serangan ke Damaskus

Di tengah konflik internal yang memanas, Israel pada hari ini menyerang Damaskus, ibu kota Suriah. Serangan itu disebut-sebut sebagai bentuk tanggapan atas situasi yang memburuk di Sweida, di mana mayoritas penduduknya merupakan komunitas minoritas Druze.

Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan langkah perlindungan terhadap komunitas Druze, yang memiliki ikatan etnis dan agama dengan sebagian warga Israel.

Serangan Israel ke Damaskus juga merusak fasilitas militer, termasuk gedung milik Kementerian Pertahanan Suriah. Tidak ada konfirmasi resmi dari pemerintah Suriah mengenai dampak penuh dari serangan tersebut.

Krisis Kemanusiaan Memburuk

Situasi di Sweida menandai salah satu eskalasi paling mematikan dalam konflik Suriah dalam beberapa bulan terakhir. Kekerasan sektarian dan militer berpotensi memicu krisis kemanusiaan yang lebih luas, serta menambah ketegangan geopolitik di kawasan Timur Tengah.*

(kp/j006)

Editor
: Justin Nova
Tags
komentar
beritaTerbaru