"Cicak bisa buang kotoran di piring bersih, alat masak, atau wadah makanan tanpa disadari. Risiko ini makin besar di rumah yang ventilasinya terbuka dan tidak dilindungi kawat nyamuk," ujar M. Rijal Fauzi, sanitarian dari Puskesmas Ciracas.
Upaya Pencegahan
Pakar kesehatan merekomendasikan langkah sederhana namun efektif untuk mengurangi risiko infeksi akibat keberadaan cicak di rumah, antara lain:
• Tutup makanan rapat-rapat dan hindari menyimpan makanan terbuka.
• Bersihkan permukaan dapur dan peralatan makan setiap hari dengan desinfektan ringan.
• Gunakan kawat kasa pada jendela dan ventilasi untuk mencegah cicak masuk.
• Bersihkan kotoran cicak menggunakan sarung tangan dan cairan antiseptik.
Meski belum ada data nasional khusus tentang kasus infeksi yang dikaitkan langsung dengan cicak, para ahli menyepakati pentingnya edukasi masyarakat akan potensi risiko ini.
"Cicak bukan musuh, tapi kita harus cerdas mengelola lingkungan agar tetap aman dan sehat," tutup Dr. Rina.*