
Rocky Gerung Hadir di SMA Plus Efarina, Bupati Simalungun: Ini Momentum Lahirkan Generasi Emas
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
PendidikanJAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah merancang aturan baru terkait pelabelan makanan dan minuman dalam kemasan berdasarkan kandungan gula dan kalori. Aturan ini merupakan langkah jangka pendek untuk menekan angka diabetes yang terus meningkat di Indonesia.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menyatakan bahwa produk makanan akan diberi label lampu lalu lintas: merah, kuning, dan hijau, sesuai dengan kadar gula dan kalorinya.
"Semua produk akan diberi notifikasi seperti lampu merah. Ada yang merah, kuning, dan hijau. Ini bagian dari edukasi untuk hidup sehat," ujar Dante di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (18/8/2025).
Label tersebut akan memudahkan konsumen mengenali risiko kesehatan dari makanan yang mereka konsumsi, sekaligus mendorong produsen untuk lebih transparan dan bertanggung jawab.
Kemenkes menargetkan kebijakan ini akan mulai diterapkan secara bertahap mulai akhir 2025, dengan kolaborasi lintas kementerian termasuk Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Dalam 3-4 tahun ke depan, pelabelan ini diharapkan bisa berlaku menyeluruh.
"Kita sudah koordinasi dengan Kemenperin. Harapannya tahun ini sudah bisa mulai diterapkan bertahap," tambah Dante.
Dante juga mengungkapkan bahwa angka prevalensi diabetes di Indonesia mencapai 11 persen berdasarkan hasil Cek Kesehatan Gratis (CKG) nasional. Artinya, 1 dari 10 warga Indonesia mengidap diabetes, namun hanya sebagian kecil yang menyadarinya.
"Yang ketahuan diabetes itu hanya 3 persen. Sisanya 9,8 persen tidak tahu kalau dia diabetes. Ini sangat berbahaya karena bisa menyebabkan komplikasi berat seperti gagal ginjal, stroke, atau serangan jantung," kata Dante.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno turut menekankan pentingnya kampanye gaya hidup sehat sebagai bagian dari upaya nasional mengurangi penyakit tidak menular seperti diabetes.
"Kami mengajak kementerian lain, termasuk sektor swasta, untuk mendukung sosialisasi pola hidup sehat," ujarnya.*
(j006)
SIMALUNGUN Bupati Simalungun, Dr. H. Anton Achmad Saragih, bersama Ketua TP PKK Kabupaten Simalungun, Ny. Hj. Darmawati Anton Achmad Sar
PendidikanPADANGSIDIMPUAN Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan bersama Polres Padangsidimpuan dan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tapanuli
PemerintahanKAMPUNG TENGAH Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung Tengah tengah menelusuri laporan dugaan pemerasan terhadap sejumlah Aparatur Sipil Nega
Hukum dan KriminalJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2
PolitikPARAPAT Pengamat politik sekaligus filsuf, Rocky Gerung, kembali melontarkan kritik tajam terhadap kebijakan pemerintah, kali ini menyor
NasionalTAKENGON Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bener Meriah resmi melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda)
PolitikOlehRachmat Jayadikarta SE,.adsenseKELANGKAAN Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan sejumlah provinsi lain d
OpiniJAKARTA Hasil undian cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2025 resmi diumumkan dan langsung menyita perhatian publik. adsenseTim
OlahragaJAKARTA Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mencatat capaian signifikan dalam upaya pembera
Hukum dan KriminalMEDAN Ketua DPW Partai NasDem Sumatera Utara, Iskandar, menerima permintaan maaf dari Kapolda Sumut Irjen Wisnu Hermawan terkait insiden
Hukum dan Kriminal