BREAKING NEWS
Sabtu, 23 Agustus 2025

Tak Perlu Lagi ke Malaysia atau Singapura, Medan Kini Punya RS Jantung Modern Berstandar Internasional

Adelia Syafitri - Jumat, 22 Agustus 2025 15:38 WIB
Tak Perlu Lagi ke Malaysia atau Singapura, Medan Kini Punya RS Jantung Modern Berstandar Internasional
Peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Jantung Health Center (JHC) Medan di Jalan Bangau, Kelurahan Sei Kambing, Kecamatan Medan Sunggal, Jumat (22/8/2025). (foto: zakiyuddinharahap/ig)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

MEDAN — Menjawab tingginya angka penderita penyakit jantung dan stroke di Sumatera Utara dan Aceh, PT Medan Kardia Indonesia, bagian dari Kardia Indonesia Group, resmi memulai pembangunan Jantung Health Center (JHC) Medan melalui seremoni peletakan batu pertama atau groundbreaking di Jalan Bangau, Kelurahan Sei Kambing, Kecamatan Medan Sunggal, Jumat (22/8/2025).

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin Harahap, Komisaris Utama Kardia Group Dr. dr. Fathema Djan Rachmat, Direktur Utama PT Kardia Indonesia dr. M. Andi Yassin, SpJP, serta Prof. dr. Sutomo Kasiman, Sp.PD, Sp.JP(K), seorang spesialis jantung senior di Kota Medan.

"Dengan hadirnya RS JHC Medan, masyarakat tidak perlu lagi berobat ke luar negeri. Layanan jantung dan stroke berstandar internasional kini bisa diakses langsung di Medan," ujar dr. Fathema Djan Rachmat dalam sambutannya.

Baca Juga:

Rumah sakit ini akan dibangun di atas lahan seluas 5.300 meter persegi, dengan kapasitas:

- 75 tempat tidur rawat inap

Baca Juga:

- 28 poliklinik spesialis

- 8 unit stroke akut

- 3 ruang operasi modern

- 3 Cath Lab berteknologi tinggi

Fasilitas unggulan lainnya meliputi teknologi CT-Scan 512 slices, MRI 1.5 Tesla berbasis AI, Cath Lab dengan sistem IVUS, FFR, Rotablator, hingga layanan bedah jantung dewasa dan anak, serta pusat penanganan aritmia dan stroke komprehensif.

"Kami menargetkan kualitas layanan JHC Medan setara dengan JHC Jakarta yang kini telah menangani lebih dari 43.000 intervensi kardiovaskular dan 4.800 operasi jantung," ujar dr. M. Andi Yassin, Direktur Utama PT Kardia Indonesia.

Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap, menyambut positif kehadiran rumah sakit ini dan menyatakan komitmen Pemerintah Kota untuk mempercepat proses perizinan.

"Tak ada bangsa besar tanpa masyarakat yang sehat. Kami akan mendukung penuh pembangunan rumah sakit ini, termasuk memastikan keterjangkauan layanan melalui kerja sama dengan BPJS Kesehatan," ucap Zakiyuddin.

Sementara itu, Prof. dr. Sutomo Kasiman menilai rumah sakit ini menjawab kebutuhan nyata masyarakat, terutama yang selama ini terpaksa berobat ke luar negeri.

"Banyak pasien dari Sumatera Utara memilih pengobatan ke Malaysia atau Singapura. Kehadiran JHC Medan menjadi solusi nyata dan strategis," ungkapnya.

Apabila seluruh proses perizinan berjalan lancar, pihak pengembang menargetkan pembangunan rampung dalam waktu 12 bulan, sehingga rumah sakit dapat segera memberikan pelayanan pada masyarakat.

Dengan mengedepankan layanan digital dan sistem berbasis teknologi modern termasuk telemedicine dan kecerdasan buatan (AI), JHC Medan diproyeksikan menjadi pusat keunggulan (centre of excellence) di bidang layanan jantung dan stroke untuk wilayah barat Indonesia.*

(vv/a008)

Editor
: Abyadi Siregar
Tags
beritaTerkait
Wakil Wali Kota Medan: Tak Boleh Lagi Ada Pasien Ditolak karena Masalah BPJS
Wali Kota Medan Resmikan Taman PKK Fly Over Amplas, Layanan Publik Terpadu Disambut Antusias Warga
Gubernur Sumut Tegaskan Program Cek Kesehatan Gratis Siswa Tak Gunakan Dana BOS
Pemerintah Pastikan Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Mulai 2026 Secara Bertahap untuk Jaga Ketahanan Dana Jaminan Sosial
Di Usia ke-80 Republik Indonesia, BPJS Kesehatan Umumkan Capaian Universal Health Coverage (UHC)
Tolak Layani Pemegang Kartu BPJS Kesehatan Aktif, Izin Klinik Sufi Sehat Bisa Dicabut
komentar
beritaTerbaru