MEDAN - Dalam rangka memberikan pelayanan prima dan pelayanan publik yang berkualitas bagi masyarakat dan Warga Binaan Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara Kelas I Medan Kanwil Ditjenpas Sumut menggelar sosialisasi Budaya Pelayanan Prima oleh Bank BRI Cabang Iskandar Muda, pada Jumat, 21/03/2025.
Baca Juga:
Sosialisasi ini diikuti Kepala Rutan I Medan, Andi Surya, bersama pejabat struktural dan jajaran.
Baca Juga:
Dengan mengusung tema "Tingkatkan Pelayanan Untuk Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Bagi Masyarakat". Kegiatan berlangsung di Aula Muladi Rutan Medan.
Andi Surya mengatakan, sosialisasi budaya pelayanan prima atau Service Excellent digelar untuk meningkatkan pemahaman seluruh jajaran Rutan Medan dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas kepada masyarakat sehingga jajaran Rutan dapat memenuhi apa yang dibutuhkan masyarakat saat berkunjung atau penerima layanan secara maksimal sesuai dengan yang diharapkan publik.
"Kegiatan ini merupakan salah satu upaya kami untuk meningkatkan pelayanan yang berkualitas kepada penerima layanan di Rutan I Medan, sesuai dengan moto Dirjenpas yakni "Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat Bagi Masyarakat", baik itu kepada pengunjung maupun Warga Binaan di dalam Rutan sesuai tujuan reformasi birokrasi dan kami mengucapkan terimakasih kepada tim dari Bank BRI Cabang Iskandar Muda yang telah menyampatkan waktu untuk berbagi ilmu dengan kami," ujarnya.
Narasumber dipilih dari Bank BRI Cabang Iskandar Muda karena Bank merupakan pemberi layanan yang baik dan telah dipandang oleh masyarakat luas sebagai salah satu pemberi layanan yang terbaik dan berkualitas kepada masyarakat.
Selama sosialisasi berlangsung, jajaran Rutan Medan diberikan pemahaman tentang tata cara memberikan layanan yang baik dan benar kepada penerima layanan dalam hal ini masyarakat dan WBP.
Selain teknis dalam memberikan layanan, petugas juga disarankan untuk menjaga etika, penampilan dan bahasa tubuh saat memberikan layanan agar penerima layanan merasa nyaman.
Deddy Tripriono, Manager Operasional Layanan Bank BRI yang bertindak sebagai narasumber, mengatakan prioritas saat melayani adalah etika dan cara berkomunikasi dengan masyarakat.
"Sangat penting beretika saat berkomunikasi dengan mereka. Pemilihan kata-kata yang tepat dan bahasa tubuh kita menjadi kunci utama saat memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelasnya.
Tidak hanya itu, "Pelayanan Prima dapat dikatakan Pelayanan Prima jika penerima pelayanan atau masyarakat merasa puas dengan pelayanan yang kita berikan, saat kita memberikan pelayanan kita harus ramah dan menunjukan empati kita terhadap masyarakat, dalam hal ini seperti pengunjung kalau di Rutan dengan kita menggunakan bahasa yang ramah dan sopan kepada mereka," jelasnya.
Muaro Jambi Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke79, Polres Muaro Jambi menggelar kegiatan zikir dan doa bersama yang berlangsung
Nasional
JAMBI Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke79 Tahun 2025, Polres Muaro Jambi menunjukkan kepedulian sosialnya dengan meresmikan bant
Nasional
JAKARTA Universitas Indonesia (UI) membantah tudingan telah melakukan blacklist terhadap sekolahsekolah tertentu karena siswanya menola
Pendidikan
LABUSEL Unit Intel Kodim 0209/LB berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu di wilayah Dusun Pereng, Desa Suka Dame, Kecamatan S
Hukum dan Kriminal
JAKARTA Sembilan petinggi perusahaan swasta didakwa terlibat kasus korupsi impor gula yang merugikan keuangan negara hingga Rp 578,1 milia
Hukum dan Kriminal
PADANG PARIAMAN Tim gabungan dari Polres Padang Pariaman, BPBD, dan masyarakat menggali sebuah sumur tua di rumah tersangka Satria Johanda
Hukum dan Kriminal
MEDAN Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota di wilayahnya untuk mempercep
Pemerintahan
RUSIA Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan resmi ke Piskarovskoye Memorial Cemetery, St. Petersburg, Rusia, Kamis (19/6), sebagai
Internasional
BLITAR Tiga mahasiswa diadang dan diamankan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) setelah membentangkan poster kritik saat rombonga
Nasional
TEHERAN Ketegangan antara Iran dan Israel semakin meningkat setelah akses internet di Iran dilaporkan offline selama 12 jam pada Kamis (19
Internasional
