BREAKING NEWS
Jumat, 17 Oktober 2025

Lebanon luncurkan Roket di wilayah Safad Israel, 1 Tentara Tewas-8 Luka-luka

BITVonline.com - Rabu, 14 Februari 2024 11:05 WIB
Lebanon luncurkan Roket di wilayah Safad Israel, 1 Tentara Tewas-8 Luka-luka
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

TEL AVIV – Pada Rabu, tanggal 14 Februari 2024, wilayah Safad di bagian utara Israel menjadi sasaran serangan roket yang diluncurkan dari Lebanon. Rentetan roket tersebut menimbulkan kekacauan dan menyebabkan satu tentara Israel tewas, sementara delapan orang lainnya mengalami luka-luka. Serangan ini menambah tensi yang sudah tinggi di kawasan tersebut.

Dilansir oleh Al Arabiya dan New Arab, surat kabar Haaretz melaporkan bahwa roket-roket tersebut berasal dari wilayah Lebanon bagian selatan dan secara spesifik ditujukan ke pangkalan militer Israel di bagian utara. Safad, yang menjadi sasaran utama serangan, juga merupakan lokasi markas komando militer Israel di bagian utara, menjadikannya sebagai target yang strategis.

Meskipun belum ada klaim tanggung jawab resmi dari kelompok atau pihak tertentu terkait serangan ini, dugaan kuat mengarah pada kelompok Hizbullah yang berbasis di Lebanon. Serangan ini terjadi di tengah eskalasi konflik lintas perbatasan antara Israel dan Hizbullah yang didukung oleh Iran. Belakangan ini, serangan-serangan lintas perbatasan semakin meningkat, menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.

Laporan dari New Arab menambahkan bahwa serangan roket ini diduga dilancarkan oleh Hizbullah, yang terkenal dengan strategi militernya yang canggih dan sering kali mampu menghindari sistem pertahanan rudal Iron Dome milik Israel. Rudal-rudal anti-tank yang terbang rendah sering digunakan oleh Hizbullah untuk mengelabui sistem pertahanan Israel.

Dampak serangan ini sangat merugikan, terutama bagi warga sipil yang menjadi korban. Salah satu korban luka dilaporkan berada dalam kondisi serius dan sedang menjalani perawatan di Ziv Medical Center di Safad. Situasi ini menunjukkan eskalasi ketegangan yang meningkat di kawasan tersebut, memperumit situasi geopolitik yang sudah labil di Timur Tengah.

Pemerintah Israel kemungkinan akan memberikan respons atas serangan ini, sementara di sisi lain, ada potensi bahwa serangan tersebut akan memicu gelombang konflik yang lebih besar di kawasan yang sudah terbebani konflik bersenjata ini.

(A/08)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru