BREAKING NEWS
Rabu, 30 Juli 2025
Elpiji 3 Kilogram Langka

Warga Cibodas Protes ke Menteri Bahlil Soal Kelangkaan Gas LPG 3 Kg: "Loginya Jalan Dong Pak!

Redaksi - Selasa, 04 Februari 2025 18:01 WIB
444 view
Warga Cibodas Protes ke Menteri Bahlil Soal Kelangkaan Gas LPG 3 Kg: "Loginya Jalan Dong Pak!
Effendi (warga tanggerang) meluapkan emosi permasalahan gas LPG 3 kg ke Menteri Bahlil Lahadalia di Pangkalan Gas LPG 3 kg Budi Setiawan di Jalan Palem Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Provinsi Banten, Selasa (4/2/2025)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
TANGGERANG -Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Bahlil Lahadalia, mendapat protes keras dari warga saat melakukan kunjungan ke Pangkalan Gas LPG 3 kg Budi Setiawan di Jalan Palem Raya, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Banten, Selasa (4/2/2025).

Setibanya di lokasi, Bahlil langsung berinteraksi dengan pemilik pangkalan dan menanyakan ketersediaan gas bersubsidi tersebut. Namun, saat bertemu dengan ratusan warga yang sudah antre sejak pagi hari, ia menerima keluhan terkait kesulitan mendapatkan gas LPG 3 kg.

Salah seorang warga, Effendi, dengan nada emosional menyampaikan kekecewaannya. "Saya sekarang lagi masak pak, saya tinggal demi antre gas doang," ucap Effendi kepada Bahlil, sambil mengungkapkan rasa kesal karena kebijakan yang dinilai memberatkan warga menengah ke bawah. Effendi juga menyebutkan bahwa kebutuhan akan gas sudah mendesak, namun mereka terpaksa menunggu lama.

Baca Juga:


Mendengar keluhan tersebut, beberapa pengawal Bahlil mencoba meredakan situasi agar tidak memanas. Namun, Bahlil tetap berusaha tenang dan meminta Effendi untuk mendengarkan penjelasannya. "Kita mengurusi banyak orang, dan bapak juga. Jadi sabar ya," ujar Bahlil dengan senyuman sebelum beralih menemui awak media yang sudah menunggu sejak pagi.

Baca Juga:

Kunjungan Menteri ESDM ini terjadi di tengah kelangkaan gas LPG 3 kg yang dirasakan oleh warga Tangerang. Antrean panjang yang terjadi di pangkalan ini sudah berlangsung sejak Senin (3/2/2025), dengan panjang antrean mencapai lebih dari 100 meter. Warga yang rela mengantre berjam-jam mengungkapkan rasa frustasi karena stok gas yang terbatas. Banyak di antara mereka yang menunggu sejak pagi hari namun belum mendapatkan pasokan gas.


Salah satu ibu rumah tangga, Dewi, mengungkapkan bahwa dirinya sudah menunggu sejak pukul 09.00 WIB, namun hingga pukul 14.00 WIB, ia belum mendapatkan gas LPG 3 kg. "Saya udah datang kesini sejak pagi, tapi sampai siang ini belum kebagian gas. Mana belum makan juga," kata Dewi dengan wajah lelah.

Antrean panjang ini terjadi akibat pasokan gas yang terbatas. Pada saat pengiriman gas, hanya ada sekitar 80 tabung yang tersedia, sementara lebih dari 200 orang yang antre. Ketika stok habis, pemilik pangkalan memberi tahu masyarakat untuk bersabar menunggu pasokan berikutnya atau mencari pangkalan gas lain.

Keadaan ini menjadi sorotan masyarakat yang berharap ada solusi cepat atas kelangkaan gas LPG 3 kg ini, mengingat dampaknya yang besar terhadap kehidupan sehari-hari warga, terutama bagi mereka yang bergantung pada gas untuk kebutuhan rumah tangga.

(tb/n14)

Editor
: Redaksi
Tags
komentar
beritaTerbaru