MEDAN - Sekitar 300 pengemudi ojek online (ojol) dari Gabungan Ojek Roda Dua Medan Sekitar (Godams) akan menggelar aksi unjuk rasa di depan Polda Sumut pada Senin sore (1/9).
Massa akan berkumpul di Taman Makam Pahlawan sekitar pukul 15.00 WIB sebelum bergerak menuju Polda Sumut.
Ketua Umum Godams, Agam Zubir, mengatakan aksi ini merupakan tindak lanjut atas meninggalnya driver ojol Affan Kurniawan yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Jakarta. Dalam aksi tersebut, mereka menuntut permohonan maaf dari Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto.
"Kami minta Kapolda Sumut meminta maaf atas gugurnya rekan kami di Jakarta," ujar Agam.
Selain itu, massa juga meminta Kapolda Whisnu untuk mengingatkan anggotanya agar tidak menggunakan kekerasan terhadap pengunjuk rasa. Mereka juga meminta DPR bertanggung jawab atas kericuhan yang terjadi serta menyerukan agar pejabat publik dan tokoh lintas agama hadir untuk menenangkan situasi.
Menanggapi aksi tersebut, Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP I Made Parwita menyatakan telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di sekitar Polda Sumut, Jalan Sisingamangaraja.
"Jika kondisi memungkinkan, kami akan memberlakukan contra flow. Namun, jika jalan ditutup, kendaraan roda empat bisa menggunakan jalur alternatif melalui Tol Amplas," jelasnya.
Sementara itu, pengendara roda dua yang hendak melintas dapat memilih jalur alternatif melalui Jalan Karya Sembada menuju Jalan Bendungan I.
Polisi juga menyiagakan personel di lokasi untuk menjaga ketertiban selama aksi berlangsung.*