BREAKING NEWS
Selasa, 14 Oktober 2025

1 Km Daratan Hilang Tergerus Abrasi, PT Socfindo dan PRCLH Tanam 1.000 Mangrove di Bagan Kuala

Budiman Manik - Sabtu, 11 Oktober 2025 15:00 WIB
1 Km Daratan Hilang Tergerus Abrasi, PT Socfindo dan PRCLH Tanam 1.000 Mangrove di Bagan Kuala
Komunitas PRCLH bersama PT Socfindo menanam 1.000 pohon mangrove di sepanjang bibir pantai Dusun I, Desa Bagan Kuala, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Sabtu (11/10/2025). (foto: Ist/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

SERDANG BEDAGAI — Upaya pelestarian lingkungan terus digalakkan demi menyelamatkan kawasan pesisir yang terancam abrasi.

Komunitas Perjuangan Rakyat Cinta Lingkungan Hidup (PRCLH) bersama PT Socfindo menanam 1.000 pohon mangrove di sepanjang bibir pantai Dusun I, Desa Bagan Kuala, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Sabtu (11/10/2025).

Penanaman mangrove ini dilakukan sebagai respons terhadap kondisi kritis pantai Bagan Kuala yang telah kehilangan sekitar 1 kilometer daratan akibat abrasi laut dalam kurun waktu 40 tahun terakhir.

Baca Juga:

"Salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk mencegah abrasi pantai. Kita menanam mangrove di bibir pantai sebagai bentuk pelestarian. Abrasi yang terjadi sangat luar biasa, kami sudah kehilangan satu kilometer daratan sejak 40 tahun lalu," ujar Kepala Desa Bagan Kuala, Safril, di sela kegiatan.

Menurut Safril, abrasi yang terus-menerus mengikis pesisir Bagan Kuala kini menjadi ancaman nyata terhadap keberadaan desa itu sendiri.

Ia berharap pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan lebih serius memberikan perhatian terhadap kondisi lingkungan di wilayah pesisir Serdang Bedagai.

"Kalau tidak segera ditangani, bukan tidak mungkin Desa Bagan Kuala akan hilang dari peta. Kami mohon perhatian lebih dari pihak berwenang dan dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan perusahaan," tambah Safril.

Kegiatan penghijauan ini juga didukung penuh oleh pihak swasta, salah satunya PT Socfindo.

Perwakilan perusahaan, Julius Ginting, menyampaikan komitmen Socfindo untuk terus mendukung kegiatan pelestarian lingkungan sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.

"Kami sangat berterima kasih telah dilibatkan dalam kegiatan ini. Lingkungan adalah titipan Tuhan untuk anak cucu kita, dan menjaga kelestariannya adalah tanggung jawab bersama," ungkap Julius.

Ketua PRCLH, Rifaldi, yang memimpin langsung aksi tanam mangrove ini berharap agar program seperti ini tidak berhenti di satu titik saja.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Hutan Bukan Warisan, Tapi Titipan: Pemprov Sumut Gencarkan Rehabilitasi Mangrove dan Perhutanan Sosial
Duta Mangrove Indonesia 2026, Ajang Prestisius dengan Juri Lintas Profesi
DKLH Bali Kerahkan 300 Personel Bersihkan Sampah Plastik Pasca Banjir Bandang
Menteri Kehutanan RI Apresiasi Pelestarian Mangrove di Pantai Sejarah, Batu Bara Tawarkan Potensi Ekowisata Global
INALUM dan Grup MIND ID Perkuat Strategi Dekarbonisasi Lewat Penanaman Mangrove di Mempawah
Masyarakat Tumpah Ruah dalam Penutupan Mangrove Culture Festival yang Berlangsung Meriah
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru