
Belajar dari Tragedi 2003, Bobby Nasution Minta Mitigasi Dini Banjir Bandang Bahorok
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana sejak dini di kawasan wi
Pariwisata
TANGERANG SELATAN– Proses penyelidikan atas tragedi memilukan yang menimpa satu keluarga di Kampung Poncol, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, terus berlangsung dengan penuh kehati-hatian. Hingga saat ini, penyebab tewasnya suami istri, AF (31), YL (28), dan anak mereka, AA (3), masih belum terungkap.
Jasad ketiganya ditemukan dalam kondisi mengenaskan di rumah mereka pada Kamis (26/12/2024) lalu, dengan posisi tubuh yang berbeda-beda. Polisi setempat menyatakan, mereka masih menunggu hasil dari laboratorium forensik (labfor) untuk mengungkap misteri di balik kematian tragis ini.
Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirimkan barang bukti untuk pemeriksaan labfor dan berharap segera mendapat hasil yang dapat memberikan petunjuk lebih lanjut. “Belum ada, masih menunggu hasil labfor. Mudah-mudahan segera ada informasi,” ujar Kemas, pada Jumat (27/12/2024).
Meski proses penyelidikan berjalan lancar, Kemas menjelaskan bahwa hasil dari labfor memerlukan waktu yang cukup lama karena antrian kasus yang ditangani oleh pihak laboratorium forensik. “Proses ini tidak terhambat, hanya saja kami menunggu hasil yang memang butuh waktu. Barang bukti dari kami tidak sendiri, tetapi ada juga dari penyidik lainnya,” jelasnya. Sementara itu, polisi juga melibatkan analisis digital forensik terhadap ponsel milik korban untuk mencari petunjuk tambahan yang dapat mengungkap penyebab kematian mereka. “Barang bukti handphone juga sedang dianalisis. Kami akan segera memberikan informasi begitu hasilnya keluar,” tuturnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, AF ditemukan tewas tergantung di plafon dapur, sementara YL dan AA terbaring tak bernyawa di kamar tidur. Ketiganya sudah dimakamkan; YL dan AA dimakamkan dalam satu liang lahat di Tanah Wakaf Poncol, sementara AF dimakamkan di Bungur, Gandaria.
Proses penyelidikan yang terus berjalan diharapkan dapat memberikan kejelasan dan jawaban atas duka mendalam yang menyelimuti keluarga tersebut. Polisi terus menggali keterangan dari saksi-saksi yang mungkin memiliki informasi penting terkait tragedi ini. Selain itu, garis polisi telah dipasang di sekitar rumah korban untuk menjaga area tetap steril selama proses penyelidikan berlangsung. Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan kejadian tragis ini segera terungkap dan dapat memberikan keadilan bagi keluarga korban.
(CHRISTIE)
LANGKAT Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana sejak dini di kawasan wi
PariwisataDENPASAR Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan apresiasinya terhadap transformasi Posyandu yang kini menjalankan 6 Standar Pelayanan M
PemerintahanJAKARTA Sejumlah relawan dari Komunitas Jaga Ginjal Indonesia melakukan kunjungan kemanusiaan ke beberapa rumah sakit yang merawat pasie
KesehatanLANGKAT Masyarakat Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat patut Bahagia. Ini setelah Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution menjaw
PemerintahanMEDAN Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami kenaikan pada perdagangan hari ini, Sabtu (27/9/2025).
EkonomiJAKARTA Pemerintah Belanda secara resmi menyerahkan kembali Koleksi Dubois, termasuk fosil manusia purba Pithecanthropus Erectus (sekara
Seni dan BudayaJAKARTA Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa penangkapan terhadap Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen Risma
Hukum dan KriminalMEDAN Harga sejumlah komoditas pangan di tingkat konsumen nasional masih menunjukkan pergerakan yang bervariasi, dengan beberapa di anta
EkonomiJAKARTA Badan Gizi Nasional (BGN) merespons kritik tajam yang dilontarkan ahli gizi komunitas dr Tan Shot Yen terkait pemilihan menu dal
KesehatanJAKARTA Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan pemerintah menuai sorotan tajam setelah ribuan siswa di berbagai daerah menga
Kesehatan