
Produksi Ekstasi Rumahan di Markas Ormas, Bahan Baku Diperoleh dari Barang Bekas
MEDAN Markas organisasi kemasyarakatan AMPI di Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, diubah menjadi pabrik ekstasi rumahan. Polisi ber
Hukum dan KriminalMEDAN -Tokoh olahraga Karate asal Sumatera Utara, Zulkarnaen Purba, menegaskan bahwa Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) calon Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara (Sumut) harus bebas dari intervensi pihak manapun.
Hal ini penting agar pemilihan ketua umum KONI Sumut dapat berjalan secara transparan dan sesuai dengan kepentingan pembinaan prestasi olahraga di daerah tersebut.
Dalam sebuah wawancara dengan awak media, Zulkarnaen mengungkapkan bahwa pencapaian Sumut sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 dengan meraih 79 medali emas, 59 perak, dan 116 perunggu, merupakan catatan manis yang patut dipertahankan.
Baca Juga:
Namun, ia mengingatkan bahwa Sumut harus segera mempersiapkan diri untuk menghadapi PON XXII yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) pada tahun 2028. Untuk itu, KONI Sumut perlu mengatur prioritas cabang olahraga (cabor) yang akan dibina, terutama dengan anggaran yang terbatas.
Zulkarnaen Purba yang juga merupakan mantan Kepala Pelatih Nasional dan Kabid Binpres PB FORKI dua periode, menjelaskan pentingnya peran Ketua Umum KONI dalam peningkatan prestasi olahraga di Sumut.
Baca Juga:
Menurutnya, hanya dengan penetapan cabor prioritas yang berbasis pada prestasi dan target minimal seperti Olimpiade, Asian Games, dan Sea Games, sistem pembinaan olahraga di Sumut bisa dimaksimalkan.
"Dengan anggaran terbatas dari Pemprovsu, kita harus berani menetapkan cabor prioritas.
Anggaran harus mengikuti program, bukan sebaliknya," tambah Zulkarnaen yang juga pemegang sertifikat Pelatih Utama.
Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan bahwa Tim Penjaringan dan Penyaringan calon Ketua Umum KONI Sumut harus bekerja independen, tanpa adanya intervensi dari pihak luar.
"Apabila TPP ini tidak berani independen, lebih baik mundur," tegas Zulkarnaen.
Selain itu, Zulkarnaen juga mengingatkan pentingnya penghargaan terhadap atlet yang berprestasi pada PON XXI. Hingga saat ini, belum ada kepastian dari pemerintah daerah mengenai waktu penyerahan apresiasi kepada atlet.
"Para atlet ini adalah pejuang daerah yang telah mengorbankan waktu, tenaga, dan darah mereka untuk menjaga nama baik Sumatera Utara. Jangan sampai mereka merasa pengorbanannya tidak dihargai," ujarnya.
MEDAN Markas organisasi kemasyarakatan AMPI di Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun, diubah menjadi pabrik ekstasi rumahan. Polisi ber
Hukum dan KriminalJAKARTA Timnas Thailand U23 berhasil meraih kemenangan 31 atas Timnas Filipina U23 dalam pertandingan perebutan tempat ketiga Piala AFF
OlahragaBANDAR LAMPUNG Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan Stadion Sumpah Pemuda sebagai homebase baru Tim Bhayangkara Presisi Lampun
OlahragaJakarta Kebakaran hebat yang melanda Pasar Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mulai padam pada Senin malam (28/7/2025). Dari
PeristiwaMEDAN Sebuah markas organisasi kemasyarakatan (ormas) di Jalan Kantil, Kecamatan Medan Maimun, Sumatera Utara, yang merupakan kantor Sub R
Hukum dan KriminalBener Meriah Kepolisian Sektor (Polsek) Bandar, Polres Bener Meriah, kembali menunjukkan respons cepat dalam pengungkapan kasus kejahatan.
Hukum dan KriminalSUMUT Gubernur Sumatera Utara (Sumut), M. Bobby Afif Nasution, menghadiri perayaan Hari Jadi ke22 Kabupaten Pakpak Bharat sekaligus pesta
Seni dan BudayaMEDAN Di era media sosial yang memungkinkan kita terhubung dengan ratusan, bahkan ribuan orang, muncul pertanyaan menarik berapa banyak t
Sains & TeknologiTHAILAND Ketegangan antara Thailand dan Kamboja di kawasan perbatasan memicu kekhawatiran dunia internasional, tidak hanya dari sisi keama
InternasionalJAKARTA Timnas Thailand U23 unggul sementara atas Filipina U23 dengan skor 10 pada babak pertama laga perebutan tempat ketiga Piala AFF
Olahraga