
Puteri Leida Harahap Desak Kejari Tapsel Tuntaskan Dugaan Penyelewengan Dana Desa Sipange Godang
TAPSEL Gerakan Masyarakat Pemantau Aset Negara (GEMMA) PETA Indonesia melalui tokohnya, Puteri Leida Harahap, menyerukan agar masyarakat t
NasionalMIAMI – Kontroversi insiden panas antara Lionel Messi dan Yasser Ibrahim masih menjadi perbincangan hangat di tengah berlangsungnya Piala Dunia Antarklub 2025.
Pertemuan antara Inter Miami dan Al Ahly yang berlangsung pada 14 Juni 2025 di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, memang berakhir tanpa gol.
Namun, drama di lapangan meninggalkan cerita yang jauh dari selesai.
Baca Juga:
Sorotan utama tertuju pada momen saat Messi dan bek Al Ahly, Yasser Ibrahim, terlibat adu kepala di tengah laga.
Dalam tayangan ulang, terlihat Messi bereaksi agresif dengan menanduk Yasser sambil mengucapkan kata-kata yang belum jelas terekam.
Baca Juga:
Keduanya kemudian dipisahkan oleh rekan-rekan setim masing-masing, mencegah situasi semakin memanas.
Meski insiden ini biasanya berpotensi berbuah kartu dari wasit, Messi tak menerima hukuman apapun.
Menurut laporan media Argentina TyC Sports, kejadian tersebut luput dari pengamatan wasit, sehingga tak ada sanksi dijatuhkan.
Spekulasi pun bermunculan soal penyebab kemarahan Messi.
Beberapa netizen menuding Yasser telah melakukan provokasi verbal dan fisik, bahkan ada yang menyebut sang bek meledek tinggi badan Messi, dengan salah satu foto memperlihatkan Yasser meletakkan tangan di dada Messi seolah meremehkan sang bintang.
Merespons tudingan tersebut, Yasser Ibrahim akhirnya buka suara dalam wawancara dengan media Mesir, Al Masry Al Youm.
Ia membantah telah menghina Messi, dan menyebut insiden itu hanya bagian dari tensi pertandingan.
"Saya bukan yang melakukan kesalahan. Ketegangan itu murni emosi sesaat di lapangan. Semuanya selesai begitu peluit panjang dibunyikan," ujar Yasser.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya sangat menghormati Messi sebagai salah satu legenda hidup sepak bola dunia.
"Messi adalah legenda. Semua pemain menghormatinya. Tapi sepak bola juga soal emosi. Kadang momen memanas terjadi. Namun, tak ada yang melewati batas."
Menariknya, Messi menjawab kritik dan drama itu dengan performa brilian.
Dalam laga lanjutan melawan Porto pada 19 Juni, ia mencetak gol penentu kemenangan 2-1 untuk Inter Miami, sekaligus membawa timnya lolos ke babak berikutnya.
Meski insiden telah lewat hampir sepekan, perbincangan publik soal adu kepala Messi dan Yasser belum benar-benar mereda, terutama di media sosial.*
(km/a008)
TAPSEL Gerakan Masyarakat Pemantau Aset Negara (GEMMA) PETA Indonesia melalui tokohnya, Puteri Leida Harahap, menyerukan agar masyarakat t
NasionalLANGKAT Sudah tiga tahun berlalu sejak Masri Purba melaporkan dugaan pencurian ke Polres Langkat pada 28 Desember 2022, namun hingga kini
Hukum dan KriminalJAKARTA Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, atau yang akrab disapa Ara, meluruskan informasi yang beredar terk
EkonomiMEDAN Facebook akan meluncurkan fitur keamanan terbaru berupa passkey di aplikasi mobilenya yang memungkinkan pengguna login dengan metode
Sains & TeknologiBLITAR Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekaligus tokoh nasional, Ganjar Pranowo, menghadiri
PolitikACEH PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART), hasil penggabungan XL Axiata dan Smartfren, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkat
EkonomiTAPTENG Pemerintah Desa Hutagurgur, Kecamatan Sibabangun, Kabupaten Tapanuli Tengah, secara resmi menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana D
PemerintahanPIDIE Memperingati Hari Pengungsi Sedunia 2025 yang bertema Harapan dan Kemanusiaan untuk Semua, pengungsi Rohingya yang tinggal di Camp
NasionalSUMBAR Kasus pembunuhan disertai mutilasi yang mengguncang masyarakat Sumatera Barat terus diusut secara intensif oleh pihak kepolisian. Pe
Hukum dan KriminalJAKARTA Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Jakarta ke498, PT MRT Jakarta memberikan kejutan istimewa bagi warga ibu kota.
Ekonomi