Legenda sepak bola Irak, Ali Wahab, mengingatkan bahwa persaingan di ronde keempat akan sangat berat.
Bahkan negara sekelas Irak dan Qatar tidak menjamin lolos otomatis.
"Tanpa semangat juang dan kualitas terpadu, jangan harap lolos. Naturalisasi bukan sekadar opsi, tapi keharusan jika ingin bersaing," katanya.
Format ronde keempat kualifikasi menempatkan Indonesia dalam kelompok tim elite Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Arab Saudi, dan Australia.
Hanya juara grup yang langsung lolos, sementara runner-up harus melanjutkan ke ronde kelima yang lebih berat.
PSSI menyadari tantangan tersebut dan kini menaruh fokus besar pada pembenahan skuad, baik dari sisi teknis, mental, maupun kedalaman pemain.
Naturalisasi bukan semata-mata jalan pintas, tetapi langkah strategis demi membawa Indonesia ke level kompetitif global.
Para pemain diaspora yang kini dipantau menjadi harapan baru, sekaligus cermin bahwa sepak bola Indonesia tidak lagi melihat sekat geografi dalam membangun masa depan.