BREAKING NEWS
Senin, 03 November 2025

Sumpah Pemuda dan Tantangan Pemuda Zaman Now

BITV Admin - Rabu, 29 Oktober 2025 07:45 WIB
Sumpah Pemuda dan Tantangan Pemuda Zaman Now
Ilustrasi. (foto: AI/BITV)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Dan di era digital ini, bentuk cinta itu bisa sesederhana tidak ikut menyebar hoaks, tidak membully orang berbeda pandangan, dan menjaga ruang diskusi tetap sehat.

Menjadi Pemuda yang Membuat Ruang Aman
Melalui gerakan Ruang Aman, saya belajar bahwa cinta tanah air tidak bisa dipisahkan dari cinta pada sesama. Bagaimana kita bisa mencintai Indonesia kalau kita masih membenci sesama warga negaranya hanya karena berbeda keyakinan, pandangan politik, atau pilihan hidup?

Pemuda seharusnya menjadi jembatan - bukan tembok. Menjadi penenang di tengah polarisasi, bukan justru memperkeruhnya. Itulah makna baru dari Sumpah Pemuda: bersatu bukan berarti seragam, tapi saling menghargai dalam perbedaan.

Kita tidak lagi hidup di masa perang fisik, tapi kita sedang menghadapi "perang narasi". Perang melawan kebencian, disinformasi, dan rasa putus asa.

Baca Juga:

Maka tugas pemuda hari ini adalah menjaga Indonesia tetap waras dan penuh harapan.

Kita mungkin tidak bisa mengubah dunia dalam semalam, tapi kita bisa mulai dari hal kecil yang menumbuhkan: menulis hal baik, berbicara dengan empati, dan membangun ruang digital yang aman untuk semua.

Sumpah Pemuda Hari Ini: Dari Layar ke Aksi
Pemuda 1928 bersumpah di atas kertas dan keyakinan. Pemuda 2025 harus bersumpah lewat tindakan dan konsistensi.

Sumpah kita hari ini bukan lagi sekadar "satu bangsa", tapi satu tekad: menjadi warga yang bertanggung jawab di dunia nyata dan dunia maya.

Bukan sekadar "satu bahasa", tapi satu suara: menolak kebencian, menumbuhkan kasih, dan menjaga kemanusiaan.

Mungkin cinta tanah air sekarang tidak lagi diukur dari seberapa keras kita berteriak "Merdeka!", tapi seberapa dalam kita berbuat untuk menjaga Indonesia tetap manusiawi.

Dan di situlah, semangat Sumpah Pemuda kembali hidup - bukan di pidato, tapi di tindakan. Bukan di spanduk, tapi di sikap.* (news.detik.com)


*) Penulis adalah Wasekjend KOPRI PB PMII dan Founder Ruang Aman.

Editor
: Adelia Syafitri
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Desa Hanura: Kepala Desa Ajak Pemuda Berkarya dan Bangun Desa
Pelatih Baru Timnas Indonesia Baru Diumumkan Maret 2026, Ini Alasan PSSI
Prabowo: Perjuangan Belum Selesai, Masih Banyak Saudara Kita Hidup Kesulitan
FEB Universitas Prof. Dr. Moestopo Gelar Webinar Bersama Mekari University, Fokus Pada Transformasi Akuntansi dan Perpajakan Digital
Padangsidimpuan Peringati Sumpah Pemuda Ke-97, KNPI Ajak Pemuda Tingkatkan Semangat Juang dan Persatuan
Dugaan Pungli dan Manipulasi Dana BOS di SMK N 1 Muara Batang Toru, GEMMA PETA INDONESIA Tuntut Klarifikasi
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru