BREAKING NEWS
Jumat, 19 Desember 2025

Logika Terbalik Negara dan Hilangnya Akal Sehat dalam Kebijakan Kemanusiaan

BITV Admin - Jumat, 19 Desember 2025 22:03 WIB
Logika Terbalik Negara dan Hilangnya Akal Sehat dalam Kebijakan Kemanusiaan
Bantuan dari UAE diserahkan ke Pemko Medan untuk korban terdampak bencana. (Foto: Dok. Pemko Medan)
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

Oleh: Ruben Cornelius.

MARI kita mulai dari logika paling dasar, yang bahkan tidak membutuhkan teori kebijakan publik.

Jika sebuah wilayah dilanda bencana, korban kekurangan pangan, dan bantuan beras tersedia untuk dibagikan, maka keputusan rasional adalah menerima dan mendistribusikannya. Titik.

Baca Juga:

Tidak perlu jargon kedaulatan, tidak perlu tafsir geopolitik.

Namun justru logika elementer inilah yang ditabrak negara ketika 30 ton beras bantuan Uni Emirat Arab dikembalikan oleh Pemerintah Kota Medan atas instruksi pemerintah pusat.

Pada momen itu, kebijakan negara tidak lagi berbicara tentang penyelamatan manusia, melainkan tentang penyelamatan citra.

Beras bukan alat intervensi politik, bukan simbol ideologi asing, dan bukan instrumen tekanan internasional.

Ia adalah pangan dasar, yaitu sesuatu yang oleh Amartya Sen dalam bukunya yang berjudul Poverty and Famines disebut sebagai fondasi paling elementer dari keamanan manusia.

Ketika negara menolak pangan di tengah kelaparan pengungsi, yang dipertaruhkan bukan sekadar prosedur administratif, melainkan logika moral kebijakan itu sendiri.

Maka pertanyaan yang tidak bisa dihindari adalah:

ancaman apa yang sebenarnya sedang dihadapi negara, sehingga beras untuk korban bencana dianggap lebih berbahaya daripada risiko kelaparan massal?

Jawaban yang sering muncul adalah kedaulatan. Namun kedaulatan seperti apa yang sedang dibela?

Editor
: Raman Krisna
0 komentar
Tags
beritaTerkait
Bahlil Pastikan Kapasitas Pembangkit Banda Aceh Sudah Beroperasi Penuh
Hari Bela Negara 2025, ASN Kanwil Kemenkumham Bali Bersatu Teguhkan Semangat Nasional
Mayoritas Jalan Nasional dan Provinsi di Aceh, Sumut, dan Sumbar Kembali Bisa Dilalui Pasca-Banjir
Prabowo Tinjau Pengungsi Banjir dan Longsor di Agam, Minta Hunian Sementara Rampung Sebulan
Prakiraan Cuaca Sumut Hari Ini, Kamis 18 Desember 2025: Sejumlah Wilayah Hujan Petir
360 Ton LPG Disalurkan ke Aceh, Pertamina Pastikan Kebutuhan Energi Tetap Terpenuhi
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru