BREAKING NEWS
Rabu, 05 November 2025

Rapih Herdiansyah Sebut Romahurmuziy yang Harus Taubat Setelah PPP Gagal Masuk DPR 2024

BITVonline.com - Sabtu, 14 Desember 2024 14:35 WIB
Rapih Herdiansyah Sebut Romahurmuziy yang Harus Taubat Setelah PPP Gagal Masuk DPR 2024
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Rapih Herdiansyah, menegaskan bahwa Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romahurmuziy atau Rommy, adalah pihak yang perlu melakukan tobat nasuhah. Pernyataan tersebut muncul sebagai respons atas seruan Rommy yang meminta jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP untuk bertanggung jawab atas kegagalan partainya lolos ke Senayan pada Pemilu 2024.

Menurut Rapih, Rommy, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Umum PPP, adalah salah satu pihak yang mencoreng nama baik partai melalui kasus korupsi yang menjeratnya pada 2019. Kejadian tersebut, yang berujung pada penangkapan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjelang Pemilu 2019, dianggap oleh Rapih sebagai faktor utama yang mengurangi tingkat kepercayaan publik terhadap PPP.“Justru yang harus melakukan taubatan nasuhah adalah dia yang menggoreskan citra buruk bagi PPP. Bagaimana seorang ketua umum bermasalah dengan kasus korupsi ditangkap KPK beberapa hari menjelang pemilu,” ujar Rapih dalam keterangan pers pada Sabtu (14/12/2024). Ia menambahkan bahwa sejak kejadian tersebut, citra PPP mengalami penurunan yang signifikan di mata publik.

Rapih juga menilai bahwa berbagai pernyataan yang disampaikan Rommy dalam periode terakhir kerap kali kontraproduktif dan merugikan partai. Oleh karena itu, ia menyarankan Rommy untuk introspeksi diri dan merenungkan perbuatannya. “Mas Rommy harus introspeksi diri dalam-dalam,” tambahnya.Kendati demikian, Rapih menegaskan bahwa jajaran DPP PPP sepakat untuk menjaga kondusivitas dalam muktamar yang akan datang. “Kami pengurus DPP sepakat untuk menjaga muktamar ke depan tidak menyisakan konflik lagi. Tidak dipecah belah lagi,” ucapnya.Rommy sebelumnya menyerukan agar seluruh jajaran DPP PPP melakukan taubat nasuhah dan meminta maaf kepada publik, setelah partainya gagal lolos ke DPR RI pada Pemilu 2024. Seruan tersebut juga ditujukan kepada dirinya sendiri, mengingat kegagalan PPP masuk Senayan merupakan pertama kalinya dalam sejarah 11 kali pemilu yang diikuti. (JOHANSIRAIT)

0 komentar
Tags
komentar
Masuk untuk memberikan atau membalas komentar.
beritaTerbaru