BATU BARA -Jum’at, 9 Agustus 2024, suasana di Desa Pahang, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, Sumatra Utara, begitu hidup dengan adanya kegiatan gotong royong besar-besaran yang melibatkan berbagai elemen masyarakat. Dipimpin oleh Kepala Desa Pahang, Bapak Faisal Amd, kegiatan ini menjadi momen penting bagi seluruh warga untuk menunjukkan kepedulian mereka terhadap kebersihan dan keindahan desa. Kegiatan gotong royong ini diadakan di Dusun I dan II, dan diikuti oleh seluruh perangkat desa, termasuk Kepala Dusun, BPD, LPM, TP.PKK, POLMAS, kader Posyandu, Kapustu, Babinsa, serta mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) dan anak-anak Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dari Universitas Asahan (UNA).
Kegiatan gotong royong ini bukanlah kegiatan yang biasa, melainkan bagian dari persiapan besar dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 yang akan jatuh pada 17 Agustus 2024. Dengan tema besar “Kebersihan adalah Sebagian dari Iman,” Kepala Desa Pahang mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergandengan tangan dalam menjaga dan membersihkan lingkungan desa, agar perayaan HUT RI dapat berlangsung dengan meriah di tengah lingkungan yang bersih dan asri.
Bapak Faisal Amd, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya gotong royong sebagai salah satu tradisi yang harus terus dijaga dan dilestarikan. “Gotong royong adalah warisan budaya kita yang menjadi simbol kebersamaan dan kekuatan masyarakat desa. Melalui gotong royong ini, kita tidak hanya membersihkan desa, tetapi juga mempererat ikatan antarwarga,” ujarnya. Bapak Faisal juga menekankan bahwa kebersihan lingkungan memiliki dampak langsung terhadap kesehatan dan kenyamanan masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan gotong royong ini tidak hanya dilakukan dalam rangka menyambut HUT RI, tetapi juga akan menjadi kegiatan rutin yang akan terus dilaksanakan di Desa Pahang.
Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari banyaknya peserta yang hadir dalam kegiatan ini. Setiap kelompok bekerja sama dalam membersihkan area-area yang akan digunakan untuk berbagai acara perayaan HUT RI. Mulai dari membersihkan jalanan, memotong rumput, hingga merapikan lapangan desa. Tidak hanya warga dewasa, para mahasiswa KKN UINSU dan anak-anak PPL UNA juga terlibat aktif dalam gotong royong ini. Mereka turut membantu dalam berbagai tugas, mulai dari administrasi hingga pekerjaan lapangan, menunjukkan semangat muda yang tinggi dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Bapak Faisal juga menjelaskan bahwa gotong royong kali ini dilakukan lebih intensif karena persiapan menjelang 17 Agustus. “Biasanya, gotong royong dilakukan setiap hari Jumat, tetapi menjelang perayaan HUT RI ini, frekuensi gotong royong akan ditingkatkan agar Desa Pahang benar-benar siap menyambut hari besar ini dengan lingkungan yang bersih dan rapi,” jelasnya.
Ketua TP.PKK Desa Pahang, juga menyampaikan apresiasinya terhadap semangat warga yang begitu antusias dalam mengikuti kegiatan ini. “Gotong royong ini menunjukkan bahwa kita semua, baik itu ibu-ibu, bapak-bapak, maupun para pemuda, memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Dengan lingkungan yang bersih, kita juga akan menciptakan desa yang sehat dan nyaman untuk ditinggali,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat yang juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini, menambahkan bahwa gotong royong ini tidak hanya penting untuk kebersihan fisik, tetapi juga sebagai upaya membangun solidaritas antarwarga. “Di sini, kita semua bekerja bersama-sama, tidak ada yang merasa lebih tinggi atau lebih rendah. Semua bersatu demi kebaikan bersama,” katanya.
Keikutsertaan mahasiswa KKN dari UINSU dan anak-anak PPL dari UNA juga membawa energi baru dalam kegiatan ini. Mereka tidak hanya membantu dalam kegiatan lapangan, tetapi juga memberikan penyuluhan kepada warga tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan dampaknya terhadap kesehatan. Selain itu, mereka juga memberikan edukasi tentang pengelolaan sampah dan cara mendaur ulang limbah rumah tangga.
Dengan kegiatan gotong royong yang intensif ini, Desa Pahang semakin siap untuk menyambut HUT RI ke-79 dengan lingkungan yang bersih dan asri. Diharapkan, perayaan HUT RI tahun ini akan menjadi momen bersejarah yang membawa kebanggaan bagi seluruh warga desa. Semangat gotong royong yang ditunjukkan warga Desa Pahang menjadi contoh nyata bagaimana kerja sama dan kepedulian terhadap lingkungan dapat menciptakan perubahan positif bagi masyarakat.
“Jaga lingkungan sekitar kita, manfaatnya bukan hanya untuk orang lain, tetapi kita sendiri juga yang akan merasakannya,” pesan Bapak Faisal sebagai penutup kegiatan gotong royong hari ini.
(N/014)
Semangat Gotong Royong Menyambut HUT RI ke-79: Desa Pahang Bersatu Wujudkan Lingkungan Bersih dan Asri