BREAKING NEWS
Rabu, 18 Juni 2025

Kenali Gejala Kanker Payudara Sejak Dini, Dokter RS Siloam Beri Peringatan Penting

Redaksi - Jumat, 14 Februari 2025 14:48 WIB
281 view
Kenali Gejala Kanker Payudara Sejak Dini, Dokter RS Siloam Beri Peringatan Penting
Ilustrasi Kanker Payudara
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA -Dokter spesialis bedah onkologi RS Siloam Lippo Village, dr. Alif R. Soeratman, mengingatkan masyarakat akan pentingnya mengenali gejala kanker payudara sejak dini. Menurutnya, kesadaran terhadap deteksi dini dapat mencegah kasus yang baru terdiagnosis dalam stadium lanjut, yang sering kali memerlukan tindakan bedah lebih kompleks.

"Banyak pasien datang dengan kondisi kanker payudara yang sudah memasuki stadium lanjut. Padahal, dengan deteksi dini, peluang penyembuhan jauh lebih besar," ujar dr. Alif dalam keterangannya di Tangerang, Jumat (14/2).

Berdasarkan data Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) 2020, kanker payudara merupakan jenis kanker dengan jumlah kasus terbanyak di Indonesia, mencapai lebih dari 65.000 kasus baru setiap tahunnya.

Baca Juga:

Inovasi Bedah Onkoplastik untuk Kualitas Hidup Pasien

Dr. Alif menjelaskan bahwa pasien kanker payudara umumnya memiliki dua opsi utama dalam tindakan bedah, yakni mastektomi (pengangkatan seluruh payudara) dan lumpektomi (pengangkatan sebagian jaringan yang terkena kanker). Namun, kini tersedia pendekatan inovatif bernama bedah onkoplastik, yang menggabungkan prinsip bedah onkologi dan bedah plastik dalam satu prosedur.

Baca Juga:

"Teknik ini memungkinkan pasien menjalani pengangkatan tumor sekaligus rekonstruksi payudara secara langsung, sehingga dapat mengurangi dampak psikologis akibat perubahan bentuk tubuh," ungkapnya.

Pendekatan bedah konservasi payudara onkoplastik atau Oncoplastic Breast-Conserving Surgery (OBCS) dinilai memberikan hasil estetika yang lebih baik dibandingkan metode konvensional seperti mastektomi atau lumpektomi. Beberapa studi menunjukkan bahwa prosedur ini memiliki tingkat keberhasilan medis yang setara dengan metode tradisional, sambil tetap menjaga kepercayaan diri pasien.

"Pendekatan ini memastikan pasien tidak hanya bisa selamat dari kanker, tetapi juga dapat menjalani hidup dengan kualitas yang lebih baik," tambahnya.

Bedah Onkoplastik Cegah Perubahan Bentuk Payudara

Senada dengan dr. Alif, dokter spesialis bedah plastik RS Siloam Lippo Village, dr. Sweety Pribadi, menuturkan bahwa kehilangan payudara dapat membawa dampak psikologis yang lebih besar dibandingkan aspek medisnya sendiri. Oleh karena itu, teknik rekonstruksi dalam OBCS dapat membantu pasien pulih secara fisik maupun emosional.

"OBCS menjadi alternatif bagi pasien yang membutuhkan pengangkatan lebih dari 20 persen volume payudaranya akibat tumor besar. Teknik ini juga mencegah perubahan bentuk yang tidak diinginkan setelah operasi, terutama jika tumor berada di area yang berperan penting dalam estetika payudara, seperti di belakang puting atau di kuadran bawah payudara," jelasnya.

Selain itu, OBCS juga memberikan solusi bagi pasien yang sebelumnya memiliki kondisi tertentu pada payudaranya, seperti ptosis (payudara kendur), makromastia (payudara berukuran besar), atau ketidakseimbangan bentuk alami akibat pengangkatan kanker.

RS Siloam Lippo Village Hadirkan Layanan Onkologi Terdepan

Sebagai rumah sakit yang telah berdiri sejak 1996, RS Siloam Lippo Village terus berkomitmen menghadirkan layanan kesehatan berkualitas tinggi dengan teknologi modern dan tim medis berpengalaman. Dalam bidang onkologi, rumah sakit ini memiliki beberapa keunggulan, antara lain:

Tim multidisiplin yang terdiri dari dokter spesialis bedah onkologi, onkologi medis, radiologi, dan bedah plastik untuk memastikan penanganan komprehensif bagi pasien kanker payudara.

Fasilitas diagnostik canggih, seperti mamografi digital, USG payudara, dan MRI, untuk mendeteksi kanker payudara lebih dini dan akurat.

Dengan meningkatnya pemahaman masyarakat mengenai deteksi dini dan ketersediaan teknologi medis yang lebih canggih, harapannya tingkat keberhasilan dalam pengobatan kanker payudara di Indonesia dapat terus meningkat.

(at/a)

Editor
: Redaksi
Tags
beritaTerkait
Cek Kesehatan Gratis Kemenkes: Hasil Awal Skrining Kanker Payudara dan Leher Rahim Mencengangkan
Nunung Blak-blakan soal Kehidupan Terkini: Jual Rumah dan Aset untuk Berobat dan Keluarga
Semakin Banyak Wanita Sehat Terdiagnosis Kanker Payudara Stadium 4, Apa Sebabnya?
Brooke Shields Ungkap Pengalaman Traumatis Operasi Rekonstruksi Labia yang Dilakukan Tanpa Persetujuannya
Dorong Segera Tuntaskan Rencana Kanker Nasional, Fokus Tekan Kasus Kanker Payudara
Komedian Nunung Tetap Waspada Meski Telah Sembuh dari Kanker Payudara: “Yang Penting Rajin Kontrol dan Jaga Pola Makan”
komentar
beritaTerbaru