6 Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Urat

BITVONLINE.COM -Asam urat adalah masalah kesehatan yang kerap mengganggu banyak orang. Kondisi ini terjadi ketika kadar asam urat dalam tubuh meningkat, yang dapat menyebabkan gejala yang sangat tidak nyaman, seperti nyeri sendi, peradangan, dan pembengkakan. Salah satu faktor utama pemicu naiknya kadar asam urat adalah konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi.

Penderita asam urat sering kali diharuskan untuk menjaga pola makan agar kadar asam urat tetap terkontrol. Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari guna mencegah kambuhnya gejala. Berikut adalah 6 makanan dan minuman yang harus diwaspadai oleh penderita asam urat:

1. Makanan Laut (Seafood)

Baca Juga:

• Waspada! 7 Gejala Pembekuan Darah yang Sering Diabaikan, Bisa Picu Stroke hingga Serangan Jantung
• 10 Kebiasaan Sehari-hari yang Tanpa Sadar Merusak Kesehatan Mata

Baca Juga:

• Menkeu Sri Mulyani Tegaskan Komitmen Pemerintah Alokasikan 5 Persen APBN untuk Kesehatan
• BPOM Cabut Izin Edar 34 Produk Kosmetik Mengandung Bahan Berbahaya

Makanan laut seperti ikan teri, kod, haddock, herring, makarel, remis, telur ikan, sarden, scallop, dan trout mengandung purin yang sangat tinggi. Selain ikan, udang, lobster, tiram, dan kepiting juga harus dihindari karena dapat memperburuk kondisi asam urat.

2. Daging Merah

Daging sapi, domba, dan babi mengandung purin yang tinggi, yang bisa meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Sebagai alternatif, penderita asam urat bisa memilih daging unggas putih atau sumber protein nabati seperti tempe dan tahu.

3. Jeroan

Meskipun lezat, jeroan seperti hati dan lidah sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat. Makanan ini mengandung senyawa purin yang dapat memperburuk kondisi asam urat.

4. Roti

Karbohidrat olahan seperti roti putih, kue kering, dan kue dapat meningkatkan gula darah, yang tidak baik bagi penderita asam urat. Untuk pilihan yang lebih sehat, roti gandum utuh dapat menjadi alternatif.

5. Madu

Madu, meskipun alami, mengandung fruktosa yang tinggi. Fruktosa yang terurai dalam tubuh dapat melepaskan purin, yang berhubungan dengan peningkatan gejala asam urat. Oleh karena itu, sebaiknya mengurangi konsumsi madu dan makanan yang mengandung fruktosa tinggi.

6. Alkohol

Bir, khususnya, adalah minuman yang harus dihindari oleh penderita asam urat. Ragi dalam bir dapat memperlambat proses pembuangan asam urat melalui urine, dan malah meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Bir meningkatkan kadar asam urat hingga 6,5 persen, bahkan bir non-alkohol pun dapat menaikkannya hingga 4,4 persen.

Kesimpulan Bagi penderita asam urat, menjaga pola makan yang tepat sangat penting untuk menghindari serangan dan memperburuk kondisi. Menghindari makanan dan minuman yang mengandung purin tinggi, seperti seafood, daging merah, jeroan, dan alkohol, dapat membantu mengontrol kadar asam urat dalam tubuh. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk saran diet yang sesuai guna menjaga kesehatan tubuh tetap optimal.

Jaga pola makan Anda, hindari pantangan, dan rasakan perbedaannya!

cb/a